Tegaskan Bukan Penyuka Sesama Jenis, Oknum Guru yang Cabuli Murid Ngaku Punya Kepribadian Ganda
- 3 tahun yang lalu
TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang oknum guru SMP di Padang Panjang, Sumatera Barat diringkus polisi setelah dilaporkan melakukan pencabulan pada muridnya.
Dalam pengakuannya, oknum guru tersebut mengatakan bahwa dirinya cenderung memiliki kepribadian ganda.
Adapun dalam melancarkan aksinya, pelaku merayu korban dengan dalih untuk meningkatkan percaya diri.
Pelaku berinisial MS (34) diketahui telah melakukan pencabulan sebanyak tiga kali terhadap muridnya yang baru berusia 14 tahun.
Dikutip dari Kompas.com, Kamis (17/6), meski mencabuli muridnya yang sesama jenis, MS menegaskan dirinya bukanlah homoseksual.
Pasalnya dirinya sudah memiliki istri dan anak.
Ia menyatakan dirinya khilaf saat melakukan aksi tak senonoh itu.
"Saya berani mengatakan saya bukan homoseksual, karena saya punya istri dan punya anak. Mohon maaf, ini murni kekhilafan saya,” kata MS di Mapolres Padang Panjang, Rabu (16/6/2021).
MS bahkan berdalih dirinya cenderung memiliki kepribadian ganda.
“Mungkin di saat setan mengganggu itu, maka dominanlah jiwa perempuan. Seperti itu saja sih sebenarnya," kata MS.
Tersangka mengaku dirinya sempat menyadari dan menyesali perbuatan bejatnya pada korban.
Namun aksi serupa kembali terjadi hingga total tiga kali lantaran MS mengaku tak kuat menahan godaan.
"Sebenarnya sudah saya sadari dari awal dan saya sudah menyesali. Tapi yang namanya setan, sebagai dai ya mungkin yang menggoda kita lebih dahsyat lagi. Itu sebenarnya yang melatarbelakangi,” ujar MS.
MS diketahui telah melakukan aksi pencabulan sejak Desember 2020 hingga Januari 2021.
Kasus ini terungkap setelah korban bercerita pada orangtuanya.
Orangtua korban lantas melaporkannya ke pihak berwajib pada 25 Mei lalu.
Kasatreskrim Polres Padang Panjang Iptu Ferlyanto Pratama Marasin mengatakan, aksi pertama MS dilakukan di kamar wali asrama.
Lalu aksi kedua dan ketiga dilakukan di ruang kepala sekolah.
MS mengatakan pada korban bahwa aksi tersebut untuk meningkatkan rasa percaya diri.
Atas perbuatannya, tersangka dijerat pasal terkait dengan perlindungan anak.
(TribunVideo.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Guru SMP Pelaku Pencabulan Malah Menyalahkan Setan, Mengaku Punya 2 Kepribadian", Klik untuk baca: https://regional.kompas.com/read/2021/06/17/142801978/guru-smp-pelaku-pencabulan-malah-menyalahkan-setan-mengaku-punya-2?page=all#page2.
Penulis : Kontributor Padang, Perdana Putra
Editor : Abba Gabrillin
Dalam pengakuannya, oknum guru tersebut mengatakan bahwa dirinya cenderung memiliki kepribadian ganda.
Adapun dalam melancarkan aksinya, pelaku merayu korban dengan dalih untuk meningkatkan percaya diri.
Pelaku berinisial MS (34) diketahui telah melakukan pencabulan sebanyak tiga kali terhadap muridnya yang baru berusia 14 tahun.
Dikutip dari Kompas.com, Kamis (17/6), meski mencabuli muridnya yang sesama jenis, MS menegaskan dirinya bukanlah homoseksual.
Pasalnya dirinya sudah memiliki istri dan anak.
Ia menyatakan dirinya khilaf saat melakukan aksi tak senonoh itu.
"Saya berani mengatakan saya bukan homoseksual, karena saya punya istri dan punya anak. Mohon maaf, ini murni kekhilafan saya,” kata MS di Mapolres Padang Panjang, Rabu (16/6/2021).
MS bahkan berdalih dirinya cenderung memiliki kepribadian ganda.
“Mungkin di saat setan mengganggu itu, maka dominanlah jiwa perempuan. Seperti itu saja sih sebenarnya," kata MS.
Tersangka mengaku dirinya sempat menyadari dan menyesali perbuatan bejatnya pada korban.
Namun aksi serupa kembali terjadi hingga total tiga kali lantaran MS mengaku tak kuat menahan godaan.
"Sebenarnya sudah saya sadari dari awal dan saya sudah menyesali. Tapi yang namanya setan, sebagai dai ya mungkin yang menggoda kita lebih dahsyat lagi. Itu sebenarnya yang melatarbelakangi,” ujar MS.
MS diketahui telah melakukan aksi pencabulan sejak Desember 2020 hingga Januari 2021.
Kasus ini terungkap setelah korban bercerita pada orangtuanya.
Orangtua korban lantas melaporkannya ke pihak berwajib pada 25 Mei lalu.
Kasatreskrim Polres Padang Panjang Iptu Ferlyanto Pratama Marasin mengatakan, aksi pertama MS dilakukan di kamar wali asrama.
Lalu aksi kedua dan ketiga dilakukan di ruang kepala sekolah.
MS mengatakan pada korban bahwa aksi tersebut untuk meningkatkan rasa percaya diri.
Atas perbuatannya, tersangka dijerat pasal terkait dengan perlindungan anak.
(TribunVideo.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Guru SMP Pelaku Pencabulan Malah Menyalahkan Setan, Mengaku Punya 2 Kepribadian", Klik untuk baca: https://regional.kompas.com/read/2021/06/17/142801978/guru-smp-pelaku-pencabulan-malah-menyalahkan-setan-mengaku-punya-2?page=all#page2.
Penulis : Kontributor Padang, Perdana Putra
Editor : Abba Gabrillin