Tiga Konflik Skala Rendah yang Terjadi di Hari Pencoblosan Pemilu 2019

  • 5 tahun yang lalu
Laporan wartawan Tribunnews, Lendy Ramadhan

TRIBUN-VIDEO.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian menyatakan hanya ada tiga konflik skala kecil yang terjadi saat hari pencoblosan Pemilu 2019.

Ketiga konflik skala rendah tersebut, menurutnya sama sekali tak membuat Pemilu 2019 menjadi gaduh.

Hal itu disampaikannya usai menghadiri Rakorsus Tingkat Menteri tentang "Pengamanan Pemilu Pasca Pencoblosan" di Ruang Parikesit Gedung Utama Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat No15 Jakarta Pusat pada Kamis (18/4/2019).

"Hanya ada tiga masalah kecil yang tidak signifikan yaitu penganiayaan terhadap seorang anggota KPPS di wilayah Sumatera Selatan dengan dengan anggota Linmas yang jaga karena rebutan kunci kotak suara," kata Tito.

Tito melanjutkan, peristiwa lainnya juga adalah insiden perkelahian karena rebutan mandat saksi di Sampang, Madura, Jawa Timur yang mengakibatkan luka-luka.

"Kedua adalah peristiwa di Sampang karena ada rebutan mandat saksi sampai ada yang terluka, dari saksi satu partai politik," kata Tito.

Peristiwa ketiga adalah adanya warga yang melarikan kotak suara di Sampang, Madura, Jawa Timur.

Tito mengatakan, jajarannya sudah menangani tiga masalah tersebut.

"Ketiga adalah ada yang melarikan kotak suara di daerah Sampang juga, motifnya uang juga. Tapi semua sudah kita tangani," kata Tito.

Mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) itu menilai, secara menyeluruh proses pemungutan suara pada 17 April 2019, berlangsung aman dan damai. (*)

Dianjurkan