Kereta Kencana Berusia 124 Tahun Diarak Keliling Kota Medan
- 8 tahun yang lalu
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN -- Ratusan masyarakat suku India Tamil Selatan se-Kota Medan berkumpul di depan Shri Supramaniam Nagaratar Cethi Kuil, guna merayakan Thaipusam.
Perayaan tahunan itu berlangsung di Jalan Kejaksaan Medan Petisah, Sumatera Utara, Minggu (24/1/2016) malam.
Pada perayaan itu, ratusan masyarakat India, wanita dan laki-laki larut dalam suasana. Mereka spontan menggoyang badan, menari di tengah jalan sesuai irama musik.
Sekitar pukul 21.00 WIB, ratusan masyarakat itu mengarak kereta kencana yang berusia 124 tahun bersama patung Dewa Murugan.
Sebelum kereta kencana ditarik, beberapa pemuda memecahkan buah kelapa muda tepat di depan kereta.
Ratusan masyarakat India mengarak kereta kencana tersebut dari Jalan Kejaksaan, memasuki Jalan Zainul Arifin, kemudian ke Jalan S Parman dan kembali ke Jalan Kejaksaan.
Ketua Panitia Acara Iswandi Raja menambahkan, seluruh masyarakat India dari Tamil Selatan merayakan Thaipusam sebagai ungkapan syukur kepada Dewa Murugan.
"Masyarakat yang niat-niat terkabul membawa berbagai makanan seperti susu, buah-buahan kepada umat di seputaran kuil. Kegiatan ini dilakukan setiap tahun dan dapat dikatakan sebagai ciri khas masyarakat India di Kota Medan," katanya.
Ia bilang, berbagai buah-buahan yang dibawa masyarakat dan diletakkan di seputaran Dewa Murugan merupakan persembahan kepada dewa. (*)
Perayaan tahunan itu berlangsung di Jalan Kejaksaan Medan Petisah, Sumatera Utara, Minggu (24/1/2016) malam.
Pada perayaan itu, ratusan masyarakat India, wanita dan laki-laki larut dalam suasana. Mereka spontan menggoyang badan, menari di tengah jalan sesuai irama musik.
Sekitar pukul 21.00 WIB, ratusan masyarakat itu mengarak kereta kencana yang berusia 124 tahun bersama patung Dewa Murugan.
Sebelum kereta kencana ditarik, beberapa pemuda memecahkan buah kelapa muda tepat di depan kereta.
Ratusan masyarakat India mengarak kereta kencana tersebut dari Jalan Kejaksaan, memasuki Jalan Zainul Arifin, kemudian ke Jalan S Parman dan kembali ke Jalan Kejaksaan.
Ketua Panitia Acara Iswandi Raja menambahkan, seluruh masyarakat India dari Tamil Selatan merayakan Thaipusam sebagai ungkapan syukur kepada Dewa Murugan.
"Masyarakat yang niat-niat terkabul membawa berbagai makanan seperti susu, buah-buahan kepada umat di seputaran kuil. Kegiatan ini dilakukan setiap tahun dan dapat dikatakan sebagai ciri khas masyarakat India di Kota Medan," katanya.
Ia bilang, berbagai buah-buahan yang dibawa masyarakat dan diletakkan di seputaran Dewa Murugan merupakan persembahan kepada dewa. (*)