Jelang Lebaran, Begini Situasi di Jalur Pantura Batang - Pekalongan
- bulan lalu
BATANG, POJOKBACA.ID - Menjelang Lebaran 2024, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Batang telah menyiapkan strategi khusus untuk menghadapi arus mudik dan balik yang diperkirakan meningkat.
Dalam upaya memastikan kelancaran perjalanan pemudik, Satlantas Polres Batang akan menerapkan rekayasa lalu lintas di sejumlah titik rawan kemacetan.
Menurut Kasatlantas Polres Batang, AKP Wigiyadi, penerapan sistem satu arah dan pembatasan ganjil genap akan diberlakukan mulai tanggal 5 hingga 7 April mendatang. Hal ini sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri yang telah ditetapkan.
Pembatasan ini akan berlaku pada jalur Tol Cikopo - Palimanan (Cipali) hingga jalan tol Batang Semarang, dengan titik awal dari KM 72 hingga KM 414.
"Sistem satu arah akan diberlakukan mulai dari Tol Cikampek hingga Kalikangkung. Hal ini akan berdampak pada lalu lintas di jalur Pantura karena akan dilewati oleh kendaraan yang menuju ke arah barat," ujar AKP Wigiyadi, Selasa (26/3/2024).
Selain menerapkan sistem satu arah, Satlantas juga telah menyiapkan tim urai untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya kemacetan pada waktu-waktu tertentu, seperti menjelang buka puasa, menjelang magrib, dan saat sahur.
Sebanyak 30 personel telah disiagakan dan disebar di sepanjang jalur tol dan Pantura.
"Pada saat penerapan sistem satu arah di jalur tol, kemacetan cenderung terjadi di jalur Pantura. Untuk menghindari kemacetan tersebut, kami akan mengalihkan arus lalu lintas ke jalur alternatif, yaitu Jalan Dr. Cipto - Polres Batang - Jalan Dr. Wahidin hingga Dr. Sutomo (RSU Kalisari)," tambahnya.
Langkah-langkah tersebut diambil dengan tujuan untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas di jalur Pantura dan mencegah terjadinya kemacetan serta penumpukan kendaraan.
Satlantas Polres Batang berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pemudik demi memastikan perjalanan mereka aman dan nyaman selama musim mudik Lebaran.
Dengan persiapan yang matang dan koordinasi yang baik, diharapkan arus mudik dan balik Lebaran tahun ini dapat berjalan lancar tanpa kendala yang berarti.
Pemudik diimbau untuk mematuhi aturan lalu lintas dan mengikuti petunjuk dari petugas terkait demi keselamatan bersama. "Kami mengajak semua pihak untuk bersama-sama mendukung upaya pengaturan lalu lintas ini agar arus mudik dan balik Lebaran dapat berlangsung dengan lancar dan aman," tutup AKP Wigiyadi.***
Dalam upaya memastikan kelancaran perjalanan pemudik, Satlantas Polres Batang akan menerapkan rekayasa lalu lintas di sejumlah titik rawan kemacetan.
Menurut Kasatlantas Polres Batang, AKP Wigiyadi, penerapan sistem satu arah dan pembatasan ganjil genap akan diberlakukan mulai tanggal 5 hingga 7 April mendatang. Hal ini sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri yang telah ditetapkan.
Pembatasan ini akan berlaku pada jalur Tol Cikopo - Palimanan (Cipali) hingga jalan tol Batang Semarang, dengan titik awal dari KM 72 hingga KM 414.
"Sistem satu arah akan diberlakukan mulai dari Tol Cikampek hingga Kalikangkung. Hal ini akan berdampak pada lalu lintas di jalur Pantura karena akan dilewati oleh kendaraan yang menuju ke arah barat," ujar AKP Wigiyadi, Selasa (26/3/2024).
Selain menerapkan sistem satu arah, Satlantas juga telah menyiapkan tim urai untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya kemacetan pada waktu-waktu tertentu, seperti menjelang buka puasa, menjelang magrib, dan saat sahur.
Sebanyak 30 personel telah disiagakan dan disebar di sepanjang jalur tol dan Pantura.
"Pada saat penerapan sistem satu arah di jalur tol, kemacetan cenderung terjadi di jalur Pantura. Untuk menghindari kemacetan tersebut, kami akan mengalihkan arus lalu lintas ke jalur alternatif, yaitu Jalan Dr. Cipto - Polres Batang - Jalan Dr. Wahidin hingga Dr. Sutomo (RSU Kalisari)," tambahnya.
Langkah-langkah tersebut diambil dengan tujuan untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas di jalur Pantura dan mencegah terjadinya kemacetan serta penumpukan kendaraan.
Satlantas Polres Batang berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pemudik demi memastikan perjalanan mereka aman dan nyaman selama musim mudik Lebaran.
Dengan persiapan yang matang dan koordinasi yang baik, diharapkan arus mudik dan balik Lebaran tahun ini dapat berjalan lancar tanpa kendala yang berarti.
Pemudik diimbau untuk mematuhi aturan lalu lintas dan mengikuti petunjuk dari petugas terkait demi keselamatan bersama. "Kami mengajak semua pihak untuk bersama-sama mendukung upaya pengaturan lalu lintas ini agar arus mudik dan balik Lebaran dapat berlangsung dengan lancar dan aman," tutup AKP Wigiyadi.***