Viral! Oknum Polisi Asal Cabut Kunci saat Tilang, Ternyata Identitas Pemotornya Seorang TNI
  • tahun lalu
SUKABUMIUPDATE.com - Baru-baru ini beredar video seorang pengendara sepeda motor yang terkena tilang dan kuncinya langsung dicabut oleh oknum polisi. Video itu diunggah kembali oleh akun @ndagels di jejaring media sosial Twitter.

Momen yang terekam lewat kamera pria pengendara motor itu memperlihatkan oknum polisi tengah melakukan penilangan kepada pengendara sepeda dan sepeda motor. Si pria pengendara sepeda motor tampak pasrah karena mengaku terkena tilang kembali.

Oknum polisi itu lalu terlihat menghampiri si pria dan mendadak asal cabut kunci sepeda motor berwarna biru itu. Kaget dengan sikap si oknum polisi, pria pengendara sepeda motor itu melayangkan protesnya.

Kendati demikian, si polisi mengembalikan kunci sepeda motor itu ke pria tersebut, seraya meminta surat-surat berkendaranya.

Pria itu lalu turun dari sepeda motornya sambil mengeluarkan dompet dan surat kelengkapannya berkendara.

Tak langsung memberikan STNK sesuai keinginan si polisi, pria pengendara sepeda motor yang terkena tilang tersebut justru memberikan SIM C miliknya.

Setelah menerima SIM C milik si pria, polisi itu tampak tertegun sejenak dan melihat ke arah si pengendara sepeda motor. Oknum polisi tersebut langsung melambaikan tangannya ke si pria yang ternyata merupakan anggota TNI.

Tak lama setelahnya, oknum polisi tersebut mengembalikan segala STNK dan SIM C milik si pria, lalu membiarkannya pergi.

Cuitan yang sudah dilihat 1,5 juta kali itu pun seketika viral dan menuai beragam tanggapan di kolom komentar. Sejumlah warganet pun menjelaskan alasan mengapa sang polisi tak bisa menilang TNI.

"Biar nggak kesana kemari kesannya polisi cuma berani ke sipil doang dan nggak berani nilang TNI. Setauku nih ya, cmiiw. Polisi emang tidak berwenang menindak anggota TNI karena itu ranahnya provost atau PM (polisi militer). Maka oleh sebab itu sering diadakan razia gabungan," ungkap warganet.

Sumber: Suara.com
Video Editor: Ahong
Narator: Nida
Dianjurkan