Rombongan Wapres Ma'ruf Amin Tiba di SMAN 4 Kota Sukabumi
- 4 tahun yang lalu
Wakil Presiden Maruf Amin melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) di Kota Sukabumi pada Rabu (8/7/2020). Kunker dilakukan itu untuk meninjau kesiapan sekolah di masa transisi menuju AKB (Adaptasi Kebiasaan Baru).
.
Maruf Amin mengapresiasi langkah pemerintah Provinsi khususnya Gubernur Jabar yang terus berupaya menurunkan angka R0 Covid-19 di Jawa Barat di bawah 1.
.
Dia juga mengapresiasi Pemerintah Kota Sukabumi yang terus berusaha hingga Kota Sukabumi menjadi daerah zona hijau pertama di Jabar. "Tidak semua daerah bisa zona hijau," kata Maruf Amin di SMAN 4 Kota Sukabumi.
.
Ketika di zona hijau ini maka daerah tersebut berada di masa atau fase transisi Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) atau New Normal, maka ada yang harus dipersiapkan.
.
Karena dari yang murni PSBB, pada masa transisi tersebut sejumlah kegiatan dibuka kembali termasuk ekonomi. Menurut Maruf, hal ini merupakan sebuah tantangan. "Untuk menghidupkan ekonomi, karena ekonomi kita sudah turun (akibat pandemi), sedemikian beratnya. Karena ini juga bahaya Covid-19 dan bahaya ekonomi. Dua-duanya harus dihadapi sekaligus," kata Maruf Amin.
.
" Disaat ini juga kemudian perlu adanya inovasi-inovasi, perlu adanya kreasi-kreasi bagaimana menjaga dua hal ini. Jangan sampai karena kita mementingkan ekonomi, kesehatan terkorbankan. Dalam hal menjaga keseimbangan dua hal ini memang ini bukan yang mudah," jelasnya.
.
Maruf Amin mengapresiasi langkah pemerintah Provinsi khususnya Gubernur Jabar yang terus berupaya menurunkan angka R0 Covid-19 di Jawa Barat di bawah 1.
.
Dia juga mengapresiasi Pemerintah Kota Sukabumi yang terus berusaha hingga Kota Sukabumi menjadi daerah zona hijau pertama di Jabar. "Tidak semua daerah bisa zona hijau," kata Maruf Amin di SMAN 4 Kota Sukabumi.
.
Ketika di zona hijau ini maka daerah tersebut berada di masa atau fase transisi Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) atau New Normal, maka ada yang harus dipersiapkan.
.
Karena dari yang murni PSBB, pada masa transisi tersebut sejumlah kegiatan dibuka kembali termasuk ekonomi. Menurut Maruf, hal ini merupakan sebuah tantangan. "Untuk menghidupkan ekonomi, karena ekonomi kita sudah turun (akibat pandemi), sedemikian beratnya. Karena ini juga bahaya Covid-19 dan bahaya ekonomi. Dua-duanya harus dihadapi sekaligus," kata Maruf Amin.
.
" Disaat ini juga kemudian perlu adanya inovasi-inovasi, perlu adanya kreasi-kreasi bagaimana menjaga dua hal ini. Jangan sampai karena kita mementingkan ekonomi, kesehatan terkorbankan. Dalam hal menjaga keseimbangan dua hal ini memang ini bukan yang mudah," jelasnya.