Kisah Nenek Pemulung yang Berkurban Sapi
- 5 tahun yang lalu
Nenek berusia 60 tahun, yang sehari-hari menjadi pemulung di kawasan Pertokoan Cakrnegara, Kota Mataram, mengumpulkan sedikit demi sedikit uang hasil memulungnya hingga Rp 10 juta dan berkurban seekor sapi di Hari Raya Idul Adha.
Namanya Sahnun, usianya sudah mencapai 60 tahun, setiap hari ia bekerja sebagai pemulung, untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Sahnun biasanya mengumpulkan sampah botol plastik di kawasan pertokoan Cakranegara, Kota Mataram. Selain itu, ia juga berjalan sepanjang 3 kilometer untuk mengumpulkan sampah plastik hingga memenuhi jumlah yang diinginkan, untuk selanjutnya dijual kepada pengepul. Ketika ditanya sudah berapa lama ia kumpulkan uang untuk berkurban, Sahnun tak bisa berkata banyak, ia hanya mampu mengingat bahwa ia telah mengumpulkan uang sudah sejak lama.
Namanya Sahnun, usianya sudah mencapai 60 tahun, setiap hari ia bekerja sebagai pemulung, untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Sahnun biasanya mengumpulkan sampah botol plastik di kawasan pertokoan Cakranegara, Kota Mataram. Selain itu, ia juga berjalan sepanjang 3 kilometer untuk mengumpulkan sampah plastik hingga memenuhi jumlah yang diinginkan, untuk selanjutnya dijual kepada pengepul. Ketika ditanya sudah berapa lama ia kumpulkan uang untuk berkurban, Sahnun tak bisa berkata banyak, ia hanya mampu mengingat bahwa ia telah mengumpulkan uang sudah sejak lama.