Pemanasan global menyebabkan kasus diabetes meningkat - Tomonews
- 7 years ago
PEMANASAN GLOBAL BISA JADI PENYEBAB KENAIKAN KASUS DIABETES
Peningkatan suhu bisa dihubungkan dengan meningkatnya kasus diabetes.
Download Aplikasi terfavorit kami di link berikut ini, sekarang juga! https://goo.gl/1pHjTA
Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa peningkatan dalam kasus diabetes tipe 2 mungkin terkait dengan pemanasan global, termasuk 100.000 kasus per tahun di Amerika.
Menurut Pusat Pengendalian dan pencegahan penyakit, sekitar satu dari setiap tiga orang Amerika menderita diabetes tipe 2.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Open Diabetes Research & Care menemukan bahwa ketika suhu rata-rata tahunan naik 1 derajat Celsius, jumlah kasus diabetes naik 3.1 per 10.000 orang.
Para peneliti menduga peningkatan bisa terjadi karena aktivitas jaringan adiposa cokelat, lemak tubuh alami yang menghasilkan panas dari pembakaran lemak yang tersimpan dalam organ untuk menjaga tubuh hangat saat suhu mulai turun.
Jika suhu tetap hangat, kurangnya aktivitas jaringan adiposa cokelat dapat meningkatkan lemak yang tersimpan dalam organ, menyebabkan intoleransi glukosa dan diabetes.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, sekitar 422 juta orang di seluruh dunia menderita diabetes tipe 1 atau tipe 2.
Peningkatan suhu bisa dihubungkan dengan meningkatnya kasus diabetes.
Download Aplikasi terfavorit kami di link berikut ini, sekarang juga! https://goo.gl/1pHjTA
Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa peningkatan dalam kasus diabetes tipe 2 mungkin terkait dengan pemanasan global, termasuk 100.000 kasus per tahun di Amerika.
Menurut Pusat Pengendalian dan pencegahan penyakit, sekitar satu dari setiap tiga orang Amerika menderita diabetes tipe 2.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Open Diabetes Research & Care menemukan bahwa ketika suhu rata-rata tahunan naik 1 derajat Celsius, jumlah kasus diabetes naik 3.1 per 10.000 orang.
Para peneliti menduga peningkatan bisa terjadi karena aktivitas jaringan adiposa cokelat, lemak tubuh alami yang menghasilkan panas dari pembakaran lemak yang tersimpan dalam organ untuk menjaga tubuh hangat saat suhu mulai turun.
Jika suhu tetap hangat, kurangnya aktivitas jaringan adiposa cokelat dapat meningkatkan lemak yang tersimpan dalam organ, menyebabkan intoleransi glukosa dan diabetes.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, sekitar 422 juta orang di seluruh dunia menderita diabetes tipe 1 atau tipe 2.