Sopir Uber mesum meminta bayaran tak senonoh - Tomonews
- 8 years ago
PENGEMUDI UBER MENUNTUT PENUMPANG UNTUK MEMPERLIHATKAN DADA ATAU MEMBERIKAN ORAL SEBAGAI BAYARAN
Seorang wanita di Toronto telah menempatkan Uber pada posisi sulit setelah dia dilecehkan oleh seorang sopir yang mencoba untuk meminta bayaran tak senonoh.
Pada 16 Oktober, Erika Szabo berusia 28 tahun memanggil taksi Uber selepas acara.
Ketika dia masuk ke dalam mobil, ia menyadari teleponnya mati. Khawatir pembayaran akan tertunda, dia memberitahu sopir.
pengemudi memberitahu Szabo bahwa pembayaran tidak dapat diproses, tetapi menawarkan pembayaran alternatif seperti melakukan seks oral, atau memperlihatkan payudaranya.
Jijik, dia menolak, tetapi driver tampaknya berpikir itu bukan masalah besar, dan terus menekan agar fantasi nya menjadi kenyataan.
Szabo berulang kali meminta sopir untuk membiarkan dia keluar dari mobil, tetapi pria sebaliknya menawarkan dia pilihan ketiga: membayar dia dengan blowjob.
Akhirnya, sopir membawanya kembali ke lingkungan rumah, dan Szabo turun dari mobil. Segera setelah itu, dia mencas telepon dan mengetahui
Bahwa perjalanan telah terbayar. Dia menghubungi Layanan pelanggan Uber, yang meminta maaf dan mengembalikan $12 nya.
Pengemudi sejak itu telah dipecat, tapi Szabo baru mengetahuinya melalui laporan media.
Dia memposting ke Facebook untuk memperingatkan orang lain, dan telah mengajukan laporan penyerangan seksual pada polisi Toronto.
Seorang wanita di Toronto telah menempatkan Uber pada posisi sulit setelah dia dilecehkan oleh seorang sopir yang mencoba untuk meminta bayaran tak senonoh.
Pada 16 Oktober, Erika Szabo berusia 28 tahun memanggil taksi Uber selepas acara.
Ketika dia masuk ke dalam mobil, ia menyadari teleponnya mati. Khawatir pembayaran akan tertunda, dia memberitahu sopir.
pengemudi memberitahu Szabo bahwa pembayaran tidak dapat diproses, tetapi menawarkan pembayaran alternatif seperti melakukan seks oral, atau memperlihatkan payudaranya.
Jijik, dia menolak, tetapi driver tampaknya berpikir itu bukan masalah besar, dan terus menekan agar fantasi nya menjadi kenyataan.
Szabo berulang kali meminta sopir untuk membiarkan dia keluar dari mobil, tetapi pria sebaliknya menawarkan dia pilihan ketiga: membayar dia dengan blowjob.
Akhirnya, sopir membawanya kembali ke lingkungan rumah, dan Szabo turun dari mobil. Segera setelah itu, dia mencas telepon dan mengetahui
Bahwa perjalanan telah terbayar. Dia menghubungi Layanan pelanggan Uber, yang meminta maaf dan mengembalikan $12 nya.
Pengemudi sejak itu telah dipecat, tapi Szabo baru mengetahuinya melalui laporan media.
Dia memposting ke Facebook untuk memperingatkan orang lain, dan telah mengajukan laporan penyerangan seksual pada polisi Toronto.