Pohon Tua di Bojongkokosan Sukabumi Dipangkas Gegara Ada yang Tumbang Timpa Mobil
- tahun lalu
Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Parungkuda M Ramdan melakukan pemangkasan sejumlah pohon tua dan rapuh di wilayah Kampung Palagan, Desa Bojongkokosan, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Senin (12/12/2022).
Pemangkasan pohon yang baru selesai pada Senin sekira pukul 18.00 WIB itu dilakukan menyusul adanya kejadian pohon tumbang menimpa mobil Toyota Kijang Innova warna hitam bernomor polisi F 1640 RJ di wilayah tersebut pada Minggu sekira pukul 22.00 WIB, 11 Desember 2022.
Ramdan mengatakan pohon itu tumbang lantaran usianya yang sudah cukup tua. Akibat kejadian tersebut, mobil mengalami kerusakan, namun beruntung tidak ada korban jiwa. Tumbangnya pohon juga sempat mengakibatkan tertutupnya sementara akses Jalan Nasional Sukabumi-Bogor.
"Mobil baru berhasil dievakuasi pukul 22.30 WIB dan dibawa ke lokasi terdekat kejadian," kata Ramdan kepada sukabumiupdate.com.
"Hari ini kami bersama tim relawan, TNI/Polri, mengamankan terlebih dahulu supaya tidak ada korban lanjutan," imbuh dia. "Khawatirnya ketika nanti ada hujan dan longsor. Makanya kita coba netralkan lagi agar tidak terlalu berat beban tanahnya," ujar Ramdan.
Pemangkasan pohon yang baru selesai pada Senin sekira pukul 18.00 WIB itu dilakukan menyusul adanya kejadian pohon tumbang menimpa mobil Toyota Kijang Innova warna hitam bernomor polisi F 1640 RJ di wilayah tersebut pada Minggu sekira pukul 22.00 WIB, 11 Desember 2022.
Ramdan mengatakan pohon itu tumbang lantaran usianya yang sudah cukup tua. Akibat kejadian tersebut, mobil mengalami kerusakan, namun beruntung tidak ada korban jiwa. Tumbangnya pohon juga sempat mengakibatkan tertutupnya sementara akses Jalan Nasional Sukabumi-Bogor.
"Mobil baru berhasil dievakuasi pukul 22.30 WIB dan dibawa ke lokasi terdekat kejadian," kata Ramdan kepada sukabumiupdate.com.
"Hari ini kami bersama tim relawan, TNI/Polri, mengamankan terlebih dahulu supaya tidak ada korban lanjutan," imbuh dia. "Khawatirnya ketika nanti ada hujan dan longsor. Makanya kita coba netralkan lagi agar tidak terlalu berat beban tanahnya," ujar Ramdan.