Studi Terbaru: Vaksin Astrazeneca-Pfizer Efektif 90 Persen untuk Varian Delta
- 3 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa vaksin Covid-19 dari Pfizer Inc. dan AstraZeneca Plc efektif mengurangi risiko perawatan pasien di rumah sakit karena virus Corona varian Delta.
Studi yang dipublikasi oleh Public Health England menunjukkan bahwa vaksin Pfizer melindungi hingga 96 persen atas risiko perawatan di rumah sakit.
Sementara AstraZeneca dilaporkan memiliki kemanjuran mencapai 92 persen untuk menekan risiko perawatan di rumah sakit akibat tertular varian Delta.
Kedua vaksin tersebut disebut efektif setelah dua dosis penyuntikan.
Hasil tersebut juga sebanding dengan perlindungan yang ditawarkan terhadap varian Alpha yang merebak di Inggris pada beberapa bulan yang lalu.
"Vaksin-vaksin tersebut sangat penting untuk memerangi penularan Covid-19. Sangat penting untuk mendapatkan dua dosis vaksin untuk memaksimalkan perlindungan terhadap sejumlah varian virus Corona," kata Kepala Vaksinasi PHE Mary Ramsay.
Video editor: Febi
Studi yang dipublikasi oleh Public Health England menunjukkan bahwa vaksin Pfizer melindungi hingga 96 persen atas risiko perawatan di rumah sakit.
Sementara AstraZeneca dilaporkan memiliki kemanjuran mencapai 92 persen untuk menekan risiko perawatan di rumah sakit akibat tertular varian Delta.
Kedua vaksin tersebut disebut efektif setelah dua dosis penyuntikan.
Hasil tersebut juga sebanding dengan perlindungan yang ditawarkan terhadap varian Alpha yang merebak di Inggris pada beberapa bulan yang lalu.
"Vaksin-vaksin tersebut sangat penting untuk memerangi penularan Covid-19. Sangat penting untuk mendapatkan dua dosis vaksin untuk memaksimalkan perlindungan terhadap sejumlah varian virus Corona," kata Kepala Vaksinasi PHE Mary Ramsay.
Video editor: Febi