Tambang Ancam Situs Sejarah Hiroshima 2 Sukabumi

  • 3 tahun yang lalu
SUKABUMIUPDATE.com - Tambang Ancam Situs Sejarah Hiroshima 2 Sukabumi

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Kabupaten Sukabumi angkat suara terkait polemik aktivitas Tambang dan pengolahan batu andesit di kawasan Gunung Kekenceng -- dekat kompleks Hiroshima 2 -- di Desa Tegalpanjang, Kecamatan Cireunghas.
.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali mengaku belum dapat memberi tanggapan secara utuh ihwal aktivitas PT Muara Bara Indonesia karena belum mengetahui ada atau tidaknya perizinan perusahaan tersebut.
.
"Secara umum kita belum bisa memberikan tanggapan secara utuh karena memang kita belum tahu seperti apa perusahaan yang ada di sana, apakah betul perusahaan yang sudah melakukan eksplorasi atau eksploitasi itu memiliki izin atau tidak," katanya kepada sukabumiupdate.com, Jumat, 9 April 2021.
.
"Tetapi yang penting itu, selama perusahaan itu tidak berizin, artinya tidak boleh ada aktivitas pertambangan di tempat itu, baik eksplorasi ataupun eksploitasi," ucap Budi menambahkan.
.
Budi merupakan koordinator Komisi II dan III DPRD Kabupaten Sukabumi. Tugas Komisi II ini salah satunya membidangi sektor pembangunan lingkungan hidup. Ia menjelaskan pihaknya akan menindaklanjuti polemik Tambang di Gunung Kekenceng ini jika ada surat dari masyarakat.
.
"Kalau ada surat masuk ke lembaga kita dari masyarakat terkait Tambang tersebut terus yang mengakibatkan merusak lingkungannya. Kemungkinan kita bisa masuk ke situ terkait lingkungan hidupnya," kata Budi.
.
Sebelumnya diberitakan, Gunung Kekenceng yang terletak di Desa Tegalpanjang, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi saat ini terancam aktivitas eksploitasi PT Muara Bara Indonesia. Gunung yang berdekatan dengan kompleks Hiroshima 2 ini tengah dibongkar oleh perusahaan yang dipertanyakan perizinannya.
.
Selengkapnya Tap/Klik Link di Bio
.
Redaktur: Oksa Bachtiar Camsyah
Editor Video: Matar

Dianjurkan