CHONGJIN / KOREA UTARA — Hanya karena mendengarkan siaran radio luar negeri, seorang kapten kapal nelayan di Korea Utara dieksekusi dan dihukum mati di depan publik!

Diberitakan oleh Radio Free Asia, pria berusa 40-an bernama Choi dieksekusi di hadapan 100 kapten kapal dan eksekutif perikanan pada pertengahan Oktober lalu. Bahkan pihak berwenang juga memecat para pejabat administrasi yang mengizinkan Choi bekerja di laut.

Choi yang memiliki 50 armada penangkapan ikan ini memang memiliki kebiasaan mendengarkan siaran radio dari luar negeri saat berada di militer pada usia 24 tahun. Kebiasaan ini terus berlanjut hingga lebih dari 15 tahun sejak pertama kali mendengarkan Radio Free Asia atau RFA.

Saat ketahuan, kapten kapal ini ditangkap di markasnya yang berada di pelabuhan timur laut Kota Chongjin. Choi mengaku kepada petugas setelah dilaporkan oleh seorang awak kapalnya yang menjadi informan karena dendam atas sikap sombong Choi kepada semua awak kapal.

Dikutip dari RFA, seorang sumber mengatakan bahwa Choi tampak yakin dirinya akan kebal dari tuntutan pidana karena ia merupakan bagian dari Biro 39. Sayangnya, apa yang ia lakukan membawa konsekuensi yang sangat berat, yaitu dihukum mati.


SOURCES: Radio Free Asia, Insider
https://www.rfa.org/english/news/korea/execution-12172020205217.html
https://www.insider.com/north-korea-fisherman-publicly-executed-for-listening-to-foreign-radio-2020-12