Kapten Amerika Muslim tewas menghentikan pembom bunuh diri - Tomonews

  • 8 years ago
KAPTEN TENTARA AMERIKA BERAGAMA MUSLIM MENINGGAL KETIKA MENGHENTIKAN PEMBOM BUNUH DIRI

Calon Presiden Partai Republik AS Donald Trump terlibat dalam pertengkaran kontroversial minggu ini setelah mengeluh ia diserang oleh ayah dari dokter hewan tentara amerika yang juga seorang Muslim.


Ibu dan ayah dari almarhum Kapten Tentara Amerika Humayun Khan muncul di Konvensi Nasional Partai Demokrat minggu lalu...


... Dimana ayah Kapten, Khizr Kahn, memaki Trump untuk usulnya mengenai larangan Muslim asing memasuki Amerika Serikat


Ia juga menuduh calon Presiden tersebut bahwa ia tidak pernah berkorban untuk negaranya.


Trump menjawab dengan mengatakan ia pikir ia telah membuat banyak pengorbanan, menjelaskan dia telah menciptakan ribuan pekerjaan dan bekerja sangat keras.

Ia juga mengatakan bahwa istri Tn. Khan Ghazala mungkin tidak diizinkan untuk berbicara karena agamanya.

Mereka terus berdebat, tapi tampaknya
keduanya mengakui bahwa Kapten Humayun Khan adalah seorang pahlawan.

Laporan mengatakan dia terbunuh saat memeriksa pasukan di pangkalan Baghdad pada bulan Juni 2004.


Selama pemeriksaan, pembom bunuh diri yang mengemudi taksi membawa bahan peledak datang melaju menuju pangkalan.


Khan dilaporkan mengatakan kepada pasukan untuk mendekati kendaraan dan kemudian memberi isyarat kepada mobil untuk berhenti


Ia maju ke depan sekitar 10 atau 15 langkah sebelum mobil meledak, membunuh dia, dua orang Irak dan melukai lainnya.


Tindakannya menyelamatkan banyak nyawa, karena dekat dengan pintu masuk ruangan dimana lebih dari 100 tentara sedang sarapan pada waktu itu.


Khan dianugerahi Bronze Star dan Purple heart — dua penghargaan tertinggi militer AS — untuk perbuatannya hari itu.

Purple Hearts diberikan kepada tentara yang terbunuh atau terluka saat melayani negara, sementara Bronze Stars diberikan kepada anggota Angkatan bersenjata untuk kepahlawanan atau kebaikan.

Recommended