Jokowi: 180 Negara Berebut APD, Masker, Hingga Hand Sanitizer
  • 4 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui masih banyak keluhan tenaga medis di lapangan mengenai kelangkaan Alat Pelindung Diri (APD).

Padahal, APD penting untuk mencegah tenaga medis tertular virus corona dari pasien Covid-19 yang tengah dirawat.

Jokowi menyebut bahwa APD di banyak negara saat ini memang langka dan menjadi rebutan.

Setidaknya, kata Jokowi, ada 180 negara yang berebut mendapatkan distribusi alat pelindung diri (APD), termasuk masker hingga hand sanitizer.

\"Masih banyak keluhan mengenai yang berkaitan dengan kelangkaan APD. Perlu saya sampaikan bahwa sekarang ini 180 negara kurang lebih semuanya berebutan untuk mendapatkan baik itu APD, baik itu masker, baik itu sanitizer, semuanya, semua negara,\" kata Jokowi usai meninjau RS Darurat Corona di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (23/3/2020).

Jokowi pun bersyukur Indonesia masih memliki stok APD yang dapat dibagikan ke rumah sakit.

\"Kita alhamdulilah pada hari Sabtu kemarin, kita telah siap lagi 105 ribu APD. Yang ini pada hari ini akan didistribusikan ke seluruh rumah sakit yang ada di tanah air,\" ucap Jokowi.

Jokowi merinci, sebanyak 45.000 unit APD akan didistribusikan di DKI Jakarta, Bogor dan Provinsi Banten.

Kemudian 40.000 unit akan didistribusikan di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Bali.

Sebanyak 10.000 lainnya akan didistribusikan ke seluruh provinsi yang luar Jawa-Bali.

Sementara 10.000 sisanya sebagai cadangan.

#Jokowi #Corona #APD