Kemarau Tiba, Surut dan Jernih Penampakan Sungai Cikaso Sukabumi
- 11 bulan yang lalu
Bagi pengguna jalan nasional Cikaso - Tegalbuleud, saat melintasi jembatan cikaso penghubung Kecamatan Cibitung dengan Kecamatan Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi, akan melihat panorama Sungai Cikaso saat mengalami surut. Kini, aliran Sungai Cikaso sebagian sudah terlihat pasirnya dan arinya jernih.
Terlihat dermaga apung tempat bersandar perahu yang merupakan jalur penyebrangan dan lalu lintas angkutan laut dan sungai bagi masyarakat yang ada di wilayah Buniasih, Kecamatan Tegal Buleud, Kabupaten Sukabumi.
Menurut warga sekitar Engkus Kusnadi, hal ini terjadi lantaran sudah memasuki musim kemarau. Dan baru satu bulan tidak turun hujan, maka dari itu sungai Cikaso surut.
Dari tahun ketahun saat memasuki musim kemarau, selalu ada perubahan debit air Sungai Cikaso. Tahun sebelumnya masih bisa bertahan, hingga 2 atau 3 bulan tidak turun hujan baru mengalami surut seperti sekarang. Namun tahun ini baru saja satu bulan tidak turun hujan, sudah terlihat debit airnya surut.
Diketahui, di sungai Cikaso ada beberapa ekor buaya. Buaya-buaya itu diberi nama oleh warga. Ada tiga buaya yang sering muncul di lokasi itu, dan diberi nama oleh warga setemapt Euis dan Nyai. Euis nama untuk dua ekor buaya mura ukuran sedang berwarna kuning kecoklatan dan Nyai untuk buaya paling besar yang warnanya kehitaman.
Terlihat dermaga apung tempat bersandar perahu yang merupakan jalur penyebrangan dan lalu lintas angkutan laut dan sungai bagi masyarakat yang ada di wilayah Buniasih, Kecamatan Tegal Buleud, Kabupaten Sukabumi.
Menurut warga sekitar Engkus Kusnadi, hal ini terjadi lantaran sudah memasuki musim kemarau. Dan baru satu bulan tidak turun hujan, maka dari itu sungai Cikaso surut.
Dari tahun ketahun saat memasuki musim kemarau, selalu ada perubahan debit air Sungai Cikaso. Tahun sebelumnya masih bisa bertahan, hingga 2 atau 3 bulan tidak turun hujan baru mengalami surut seperti sekarang. Namun tahun ini baru saja satu bulan tidak turun hujan, sudah terlihat debit airnya surut.
Diketahui, di sungai Cikaso ada beberapa ekor buaya. Buaya-buaya itu diberi nama oleh warga. Ada tiga buaya yang sering muncul di lokasi itu, dan diberi nama oleh warga setemapt Euis dan Nyai. Euis nama untuk dua ekor buaya mura ukuran sedang berwarna kuning kecoklatan dan Nyai untuk buaya paling besar yang warnanya kehitaman.