Curah Hujan Tinggi, Rumah Warga Tertimbun Tanah Longsor di Ciambar Sukabumi
- tahun lalu
Curah hujan yang terus menerus di Kampung Cibiru Nanggung RT 04/05, Desa Ginanjar, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi, mengakibatkan sebuah rumah tertimbun longsoran, pada hari Kamis (02/03/2023), sekitar pukul 06.00 WIB.
P2BK Ciambar, Dedi Supianto, menyatakan penyebab longsor yang terjadi di wilayah Ciambar lantaran cuaca ekstrim disertai curah hujan secara terus menerus, sehingga satu unit rumah tertimpa longsoran, dari atas tanah kebun
"Hujan deras yang cukup lama dari semalam sampai saat ini mengakibatkan tebing dan kebun bambu longsor sehingga menimpa bangunan dapur rumah warga "milik Bapak Pahru yang dihuni 2 kepala keluarga dan 7 jiwa," ujarnya kepada sukabumiupdate.com
Ia mengatakan rumah tersebut mengalami rusak berat, sehingga semua ruangan dipenuhi longsoran dan lumpur. Kemudian sambung Ia, tidak ada korban luka maupun jiwa dalam peristiwa tersebut.
Namun, semua penghuni rumah itu terpaksa mengungsi di rumah saudaranya. Karena memang sudah tidak layak huni, akibat tertimbun longsoran. Sehingga mengakibatkan rusak berat yang ditaksir mengalami kerugian sekitar Rp 20 juta
Sementara itu, upaya dari P2BK Ciambar, kata Dedi, telah berkoordinasi bersama Forkopimcam untuk melakukan pendataan ke lokasi kejadian.
P2BK Ciambar, Dedi Supianto, menyatakan penyebab longsor yang terjadi di wilayah Ciambar lantaran cuaca ekstrim disertai curah hujan secara terus menerus, sehingga satu unit rumah tertimpa longsoran, dari atas tanah kebun
"Hujan deras yang cukup lama dari semalam sampai saat ini mengakibatkan tebing dan kebun bambu longsor sehingga menimpa bangunan dapur rumah warga "milik Bapak Pahru yang dihuni 2 kepala keluarga dan 7 jiwa," ujarnya kepada sukabumiupdate.com
Ia mengatakan rumah tersebut mengalami rusak berat, sehingga semua ruangan dipenuhi longsoran dan lumpur. Kemudian sambung Ia, tidak ada korban luka maupun jiwa dalam peristiwa tersebut.
Namun, semua penghuni rumah itu terpaksa mengungsi di rumah saudaranya. Karena memang sudah tidak layak huni, akibat tertimbun longsoran. Sehingga mengakibatkan rusak berat yang ditaksir mengalami kerugian sekitar Rp 20 juta
Sementara itu, upaya dari P2BK Ciambar, kata Dedi, telah berkoordinasi bersama Forkopimcam untuk melakukan pendataan ke lokasi kejadian.