MAKHLUK LEMBUT YANG MEMBUAT FIR'AUN BERTEKUK LUTUT -- ASIYAH BINTI MUZAHIM -- ISTRI FIRAUN

  • last year
Sebuah hadis Rasulullah SAW yang diriwayatkan A’isyah radhiyallahu ‘anha mengatakan, ada 4 wanita ahli surga. Mereka adalah Maryam binti Imran, Fatimah binti Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, Khadija binti Khuwailid, dan Asiyah binti Muzahim, istri Fir’aun.

Asiyah binti Muzahim merupakan istri raja Fir’aun yang dikenal taat kepada Allah SWT. Meski harus menyembunyikan keimanannya dari suaminya, Fir’aun yang terkenal sangat jahat dan kejam, Asiyah tetap patuh dan menjalankan perintah Allah SWT. Asiyah tak pernah mau mengikuti perkataan suaminya yang mengaku Tuhan dan harus disembah.

Asiyah dikenal sebagai sosok yang sabar, sopan, santun, penyayang, juga penuh kemuliaan. Tak hanya itu, Asiyah juga memiliki paras yang cantik Tak heran bila raja Fir’aun bertekuk lutut padanya.

Asiyah sangat dicintai suaminya bahkan, Fir’aun tak sanggup menolak permintaannya. Fir’aun hampir mengabulkan semua permintaan Asiyah meski bertentangan dengan keputusannya, termasuk mengangkat Musa AS sebagai putranya.

Kala itu, Fir’aun mewajibkan setiap anak laki-laki yang baru lahir dibunuh. Sang Raja Mesir ini khawatir takhtanya direbut sesuai tafsir mimpi dari para ahli nujum. Namun, saat menemukan nabi Musa AS dalam keranjang, Asiyah membujuk suaminya agar tak dibunuh dan diangkat sebagai anak.

Asiyah sangat menyayangi anaknya, bahkan selalu percaya bahwa yang dibawakan Nabi Musa AS ialah wahyu dari Allah SWT. Ia makin percaya saat Nabi Musa AS diberi mukjizat oleh Allah SWT.

Namun, keimanan Asiyah mulai terbongkar karena salah seorang pengawalnya, Masyitah. Menurut tafsir Ibnu Katsir, pada awalnya Masyitah tengah menyisiri rambut putri Fir’aun. Saat sisir yang sedang digunakan terjatuh, Masyita sontak berkata “celakalah orang yang kafir kepada Allah”.

Mendengar hal itu, Ana, Putri Fir’aun lantas melapor kepada Fir’aun bahwa Masyita tidak bertuhankan ayahnya, tetapi ia bertuhankan Allah.

Seketika itu, Fir’aun pun marah dan memerintahkan pengawal kerajaan yang untuk memasukkan Masyitah sekeluarga ke dalam kuwali besar. Hal yang sama juga terjadi saat raja dzalim itu mengetahui bahwa isteri kesayangannya bertuhankan Allah.

Fir’aun menghukum istrinya dengan membenamkan kaki Asiyah ke dalam tanah dan di atasnya diletakkan pasak dari beton agar ia mengingkari Allah dan menjadikan Fir’aun sebagai tuhannya. Tetapi Asiyah kala itu tetap dalam keyakinannya dan berdoa kepada Allah SWT.

Abu Hurairah Radhiyallaahu menyebutkan terdapat hadits Rasulullah SAW tentang kisah Fir’aun yanh menyiksa Asiyah karena bertuhankan Allah SWT.

“Sesungguhnya Fir’aun mengikat istrinya dengan besi sebanyak 4 ikatan, pada kedua tangan dan kedua kakinya. Jika ia telah meninggalkan Asiyah terbelenggu maka para Malikat menaunginya,” (HR. Abu Ya’la).

#firaun
#asiyahistrifiraun
#nabimusa

Recommended