Berkunjung ke Tempat Konservasi Penyu Pariaman

  • last year
TEMPO.CO, Pariaman : Kawasan konservasi penyu Kota Pariaman, Sumatera Barat seluas 7 hektare terletak di pinggir Pantai Apar. Tempat konservasi penyu ini dikelola UPT (unit pelaksana teknis) Konservasi Perairan Daerah Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Pariaman yang mulai beroperasi sejak 2009.

Penetasan penyu dilakukan dengan metode inkubasi (pengeraman telur) secara alami. Telur-telur yang diambil dari pantai dibawa ke tempat konservasi dan dimasukkan lagi ke dalam pasir di tempat pengeraman telur. Setelah masa pengeraman selama 30 hari hingga 60 hari telur pun menetas.

Kepala UPT Konservasi Perairan, Cithra Aditur Bahri mengatakan, UPT konservasi penyu ini berhasil menetaskan 23 ribu telur penyu. Sekitar 15 ribu ekor tukik langsung dilepaskan ke alam, sementara sisanya dipelihara untuk pendidikan konservasi bagi warga dan penelitian.

Kawasan ini sangat ideal untuk tempat penyu bertelur, pantainya yang masih sepi terletak agak jauh dari pemukiman penduduk. Di tempat ini juga terdapat hutan mangrove yang tumbuh subur. Selain melihat penangkaran penyu, pengunjung pun juga dapat melepaskan tukik dengan memberikan donasinya sebesar Rp 10 ribu per tukik yang dilepaskan.

Videografer : FEBRIANTI
Editor : RYAN MAULANA
Musik Ilustrasi : "Alive and Well full mix", JewelBeat