Damkar Blora Berburu Ular, Tangkap 2 Ekor Sanca Kembang
- 2 tahun yang lalu
BLORA, KOMPAS.TV - Petugas pemadam kebakaran (Damkar) Kabupaten Blora, Jawa Tengah, melakukan perburuan ular sanca di Desa Semawur, Blora. Perburuan ini dilakukan untuk menindaklanjuti keresahan warga karena ternak mereka kerap hilang, dan diduga dimakan ular.
Setelah melakukan perburuan, petugas berhasil menemukan sarang ular sanca kembang. Tak mudah untuk menangkap ular ini, karena ular tersebut berada di sarang yang berada di dalam tanah. Dengan dibantu oleh warga setempat, petugas Damkar melakukan penggalian tanah. Selanjutnya, untuk memancing ular agar keluar dari sarangnya, lubang yang digali kemudian dilakukan pengasapan.
Setelah satu jam, ular sanca sepanjang lima meter akhirnya keluar dari sarangnya. Dengan cekatan, petugas langsung menangkap dengan menggunakan alat penjepit. Di tempat tersebut, petugas berhasil menangkap dua ular sanca, yang masing-masing memiliki panjang lima meter.
Menurut Agus Suryono, petugas Damkar Blora, di lokasi penangkapan diduga adalah sarang ular untuk bereproduksi.
"Ada dua, sama. Ini kan musim kawin, jadi mereka dalam satu lubang. Lubang yang kami peroleh ukurannya sedikit besar, dan ini bukan lubang buatan mereka, karena saluran air," kata Agus.
Sementara itu, dengan adanya penangkapan dua ular sanca kembang ini membuat warga lega. Sebelumnya, ular-ular ini kerap memangsa ternak warga.
Sedangkan menurut Siswanto, salah satu warga mengaku, setelah dilakukan penangkapan dua ular sanca ini masih ada dua ular lagi yang belum dapat dievakuasi. Warga berharap, pemerintah dan petugas Damkar dapat segera melakukan penangkapan ular yang masih berkeliaran dan membuat resah warga.
Perburuan terhadap ular ini akan terus dilakukan mengingat saat ini sedang memasuki masa kawin ular sanca kembang.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/308776/damkar-blora-berburu-ular-tangkap-2-ekor-sanca-kembang
Setelah melakukan perburuan, petugas berhasil menemukan sarang ular sanca kembang. Tak mudah untuk menangkap ular ini, karena ular tersebut berada di sarang yang berada di dalam tanah. Dengan dibantu oleh warga setempat, petugas Damkar melakukan penggalian tanah. Selanjutnya, untuk memancing ular agar keluar dari sarangnya, lubang yang digali kemudian dilakukan pengasapan.
Setelah satu jam, ular sanca sepanjang lima meter akhirnya keluar dari sarangnya. Dengan cekatan, petugas langsung menangkap dengan menggunakan alat penjepit. Di tempat tersebut, petugas berhasil menangkap dua ular sanca, yang masing-masing memiliki panjang lima meter.
Menurut Agus Suryono, petugas Damkar Blora, di lokasi penangkapan diduga adalah sarang ular untuk bereproduksi.
"Ada dua, sama. Ini kan musim kawin, jadi mereka dalam satu lubang. Lubang yang kami peroleh ukurannya sedikit besar, dan ini bukan lubang buatan mereka, karena saluran air," kata Agus.
Sementara itu, dengan adanya penangkapan dua ular sanca kembang ini membuat warga lega. Sebelumnya, ular-ular ini kerap memangsa ternak warga.
Sedangkan menurut Siswanto, salah satu warga mengaku, setelah dilakukan penangkapan dua ular sanca ini masih ada dua ular lagi yang belum dapat dievakuasi. Warga berharap, pemerintah dan petugas Damkar dapat segera melakukan penangkapan ular yang masih berkeliaran dan membuat resah warga.
Perburuan terhadap ular ini akan terus dilakukan mengingat saat ini sedang memasuki masa kawin ular sanca kembang.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/308776/damkar-blora-berburu-ular-tangkap-2-ekor-sanca-kembang