Kondisi Jembatan Penghubung 2 Desa di Cianjur Rusak, Warga Harus Bertaruh Nyawa saat Melintas!

  • 2 tahun yang lalu
CIANJUR, KOMPAS.TV - Jembatan gantung yang berada di Kampung Cijeungjing, Desa Karang Nunggal, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat ini, adalah prasarana yang dibangun secara swadaya oleh warga, sekitar 20 tahun lalu.

Jembatan ini menjadi andalan warga untuk beragam aktivitas sosial dan ekonomi, seperti menuju lahan pertanian, atau anak-anak menuju ke sekolah.

Namun sejak beberapa tahun terakhir, jembatan sepanjang 30 meter dan lebar 1 meter ini rusak.

Baca Juga Jembatan Penghubung Kota Ambon Rusak Tergerus Luapan Sungai di https://www.kompas.tv/article/306675/jembatan-penghubung-kota-ambon-rusak-tergerus-luapan-sungai

Struktur jembatan mulai miring, serta pijakannya yang terbuat dari bambu dan kayu telah lapuk.

Jembatan ini adalah akses utama warga dua desa, yaitu Desa Karang Nunggal, Kecamatan Cibeber dan Desa Sukarama, Kecamatan Bojong Picung.

Meski kondisinya berisiko, warga kedua desa yang mayoritas petani, tetap menggunakan jembatan rusak ini, untuk membawa hasil pertanian ke pasar.

Puluhan tahun digunakan warga untuk melintasi Sungai Cisokan, jembatan ini belum pernah dirawat dan diperbaiki.

Kebutuhan perbaikan jembatan, sudah direspons oleh Pemerintah Kabupaten Cianjur dan Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan.

Selama menunggu proses perbaikan atau pembangunan jembatan, warga diminta untuk berhati-hati, jika terpaksa melintas, terutama saat hujan.


Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/307126/kondisi-jembatan-penghubung-2-desa-di-cianjur-rusak-warga-harus-bertaruh-nyawa-saat-melintas