Ekspor Aprikot dari Armenia ke Rusia Meningkat, Sekitar 20.000 Ton Buah Aprikot Berhasil Diekspor

  • 2 tahun yang lalu
ARMENIA, KOMPAS.TV - Di Desa Armenia, pohon aprikot tumbuh di lebih dari 4.000 hektar lahan.

Ketika musim panen dimulai, banyak orang yang dipekerjakan untuk membantu.

Salah seorang petani, Vigen Lazaryan memiliki tujuh hektar tanah didesa Surenavan.

Di tanah miliknya ia memanen ceri, semangka, dan aprikot.

Lars atas adalah pos pemeriksaan di perbatasan Georgia dan Rusia dan rute darat terpendek dari Armenia serta dari Iran, Turki, dan Azerbaijan.

Setiap musim panas, kemacetan lalu lintas raksasa terbentuk di pos pemeriksaan Lars atas yang sering menyebabkan pembusukan buah.

Berton-ton buah aprikot rusak dan harus dibuang.

Hilangnya pendapatan tidak mampu ditanggung oleh para petani.

Baca Juga Lestarikan Ramuan Tradisional di Ajang Festival Herbal di Negara Armenia di https://www.kompas.tv/article/304302/lestarikan-ramuan-tradisional-di-ajang-festival-herbal-di-negara-armenia

Beruntung pos pemeriksaan boros ini telah berubah menjadi lebih baik.

Tahun ini, Armenia dan Rusia sepakat untuk membuat pos pemeriksaan lebih besar dan menyederhanakan prosedur bea cukai untuk barang-barang yang mudah rusak.

Melewati Bea Cukai sekarang jauh lebih cepat, hanya butuh beberapa hari bagi buah aprikot untuk mencapai Rusia dari Armenia.

Buah aprikot bisa tetap segar hingga dua minggu, waktu yang cukup bagi mereka untuk melakukan perjalanan jauh.

Tahun ini panen buah aprikot bagus, setiap pohon menghasilkan hingga 350 kg buah.

40 ton aprikot dipanen setiap di Surenavan dan memenuhi dua truk.

Pengurangan kemacetan lalu lintas berdampak positif pada ekspor aprikot.

Sekitar 20.000 ton buah aprikot diekspor dari Armenia ke Rusia.

Jika masalah dengan aprikot terpecahkan, kargo lain terus menganggur di perbatasan selama seminggu karena prosedur baru hanya berlaku untuk barang yang mudah rusak.

Menurut media Rusia, rata-rata 400 kendaraan melintasi perbatasan di Upper Lars setiap hari.

Lalu lintas yang dialihkan dari terminal laut hitam ke persimpangan Lars menambah kemacetan kendaraan.

Rekonstruksi pos pemeriksaan diharapkan dilakukan tahun depan.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/304649/ekspor-aprikot-dari-armenia-ke-rusia-meningkat-sekitar-20-000-ton-buah-aprikot-berhasil-diekspor

Dianjurkan