Lebih Murah, Warga Memburu Minyak Goreng Curah
- 2 tahun yang lalu
PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Harga minyak goreng kemasan yang semakin tidak terjangkau, membuat warga memburu minyak goreng curah yang harganya jauh lebih murah. Antrean pembelian minyak goreng curah terlihat di banyak tempat, seperti di Kota Pekalongan, Jawa Tengah.
Di salah satu toko di Jalan Sultan Agung, Kota Pekalongan, pasokan minyak goreng curah datang sebanyak 10 drum, warga pun langsung menyerbu dengan membawa jerigen volume 17 liter. Meskipun harga minyak goreng curah lebih mahal dari harga eceran tertinggi yang ditetapkan pemerintah yakni Rp 18.500 per kilogram, namun warga tetap memburu minyak goreng curah karena harga minyak goreng kemasan saat ini tidak terjangkau. Apalagi stok minyak goreng curah juga terbatas, sehingga warga harus mengantre untuk bisa mendapatkannya.
"Di sini minyak susah. Satu kilo berarti Rp 18.500," kata Mini, warga.
"Beli satu jirigen, tapi kalo tidak ada ya seadanya. Iya susah, kalo nyari minyak tidak semua toko ada," ujar Mulyono, warga.
Warga sangat berharap, pemerintah bisa menyediakan pasokan minyak goreng yang cukup dengan harga terjangkau karena minyak goreng merupakan salah satu bahan kebutuhan pokok. Apalagi menjelang bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri, kebutuhan minyak goreng semakin meningkat.
#minyakcurah #pekalongan #migorlangka
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/273389/lebih-murah-warga-memburu-minyak-goreng-curah
Di salah satu toko di Jalan Sultan Agung, Kota Pekalongan, pasokan minyak goreng curah datang sebanyak 10 drum, warga pun langsung menyerbu dengan membawa jerigen volume 17 liter. Meskipun harga minyak goreng curah lebih mahal dari harga eceran tertinggi yang ditetapkan pemerintah yakni Rp 18.500 per kilogram, namun warga tetap memburu minyak goreng curah karena harga minyak goreng kemasan saat ini tidak terjangkau. Apalagi stok minyak goreng curah juga terbatas, sehingga warga harus mengantre untuk bisa mendapatkannya.
"Di sini minyak susah. Satu kilo berarti Rp 18.500," kata Mini, warga.
"Beli satu jirigen, tapi kalo tidak ada ya seadanya. Iya susah, kalo nyari minyak tidak semua toko ada," ujar Mulyono, warga.
Warga sangat berharap, pemerintah bisa menyediakan pasokan minyak goreng yang cukup dengan harga terjangkau karena minyak goreng merupakan salah satu bahan kebutuhan pokok. Apalagi menjelang bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri, kebutuhan minyak goreng semakin meningkat.
#minyakcurah #pekalongan #migorlangka
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/273389/lebih-murah-warga-memburu-minyak-goreng-curah