Alasan Gibran Tambah Lab PCR di Solo dan Siap Ikuti Instruksi Presiden Soal Harga Swab PCR
  • 3 tahun yang lalu
SOLO, KOMPAS.TV Menyusul kebijakan penurunan biaya tes swab PCR, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan siap menambah jumlah laboratorium untuk meneliti sampel swab PCR.

Selama ini pemerintah kota Solo, Jawa Tengah, hanya memiliki satu laboratorium untuk meneliti sampel tes swab PCR.

Laboratorium tersebut berada di RSUD Bung Karno, dengan kemampuan seratus spesimen per hari.

Untuk memenuhi target tracing, maka pemkot juga mengirimkan sampel spesimen, ke rumah sakit UNS dan RSUD Dokter Muwardi.

Namun kedua rumah sakit tersebut, juga melayani wilayah Soloraya, akibatnya seringkali terjadi antrean yang menyebabkan hasil tes lama keluar.

Gibran mengatakan akan mengikuti perintah presiden, untuk mempercepat hasil tes swab PCR termasuk menurunkan biaya tes swab.

"Tidak masalah. Nggak masalah. Kalau perintahnya seperti itu, kita laksanakan saja. nanti kita usahakan tambah. Testing kita kan tertinggi, Kalau instruksinya dibikin murah dan dipercepat akan kami laksanakan."ucap Gibran.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo memutuskan untuk menurunkan harga tes polymerase chain reaction (PCR) untuk diagnosis virus corona.

"Saya sudah berbicara dengan Menteri Kesehatan mengenai hal ini, saya minta agar biaya tes PCR ini berada di kisaran antara Rp 450.000 sampai Rp 550.000," ujar Jokowi pada Minggu (15/8/2021).

Video Editor: Lisa

Dianjurkan