Kewalahan, RSUP Dr Kariadi Cari Sukarelawan
- 3 tahun yang lalu
SEMARANG, KOMPAS.TV - Tenaga kesehatan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Kariadi Kota Semarang, Jawa Tengah mulai kewalahan dalam menghadapi lonjakan kasus positif Covid-19. Pihak rumah sakit membuka penerimaan sukarelawan untuk penanganan pasien positif Covid-19.
Meningkatnya kasus positif Covid-19 terutama pasien bergejala berat, membuat tenaga kesehatan di RSUP Dr Kariadi Kota Semarang mulai kewalahan, karena pasien bergejala berat membutuhkan penanganan intensif dari tenaga kesehatan. Sementara tenaga kesehatan juga dibutuhkan bagi pasien lainnya.
Saat ini tingkat keterisian tempat tidur bagi pasien Covid-19 di RSUP Dr Kariadi Kota Semarang mencapai 91 persen. Untuk mengantisipasi jumlah pasien yang terus bertambah, pihak rumah sakit menambah 24 tempat tidur di ruang isolasi dan juga menambah tenaga kesehatan sukarelawan seperti perawat 100 orang, dokter umum 16 orang, tenaga farmasi dan tenaga laboratorium.
"Tidak bisa dipungkiri memang kasus Covid-19 sudah mengakibatkan kelelahan pada petugas sehingga kita harus mengatur. Dan untuk mengantisipasi hal tersebut, kami sudah mengadakan rekruitmen relawan diantaranya relawan perawat 100 orang, dokter umum 16 orang, kemudian tenaga farmasi dan tenaga laboratorium," kata Agoes Oerip Poerwoko, Direktur pelayanan medic keperawatan dan penunjang RSUP Dr Kariadi Semarang.
Sementara ketersediaan oksigen di RSUP Dr Kariadi Kota Semarang masih mencukupi dan untuk ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) pihak rumah sakit memisahkan antara IGD pasien Covid-19 dan IGD non Covid-19.
#covid19 #rsupdrkariadi #tenagakesehatan
Meningkatnya kasus positif Covid-19 terutama pasien bergejala berat, membuat tenaga kesehatan di RSUP Dr Kariadi Kota Semarang mulai kewalahan, karena pasien bergejala berat membutuhkan penanganan intensif dari tenaga kesehatan. Sementara tenaga kesehatan juga dibutuhkan bagi pasien lainnya.
Saat ini tingkat keterisian tempat tidur bagi pasien Covid-19 di RSUP Dr Kariadi Kota Semarang mencapai 91 persen. Untuk mengantisipasi jumlah pasien yang terus bertambah, pihak rumah sakit menambah 24 tempat tidur di ruang isolasi dan juga menambah tenaga kesehatan sukarelawan seperti perawat 100 orang, dokter umum 16 orang, tenaga farmasi dan tenaga laboratorium.
"Tidak bisa dipungkiri memang kasus Covid-19 sudah mengakibatkan kelelahan pada petugas sehingga kita harus mengatur. Dan untuk mengantisipasi hal tersebut, kami sudah mengadakan rekruitmen relawan diantaranya relawan perawat 100 orang, dokter umum 16 orang, kemudian tenaga farmasi dan tenaga laboratorium," kata Agoes Oerip Poerwoko, Direktur pelayanan medic keperawatan dan penunjang RSUP Dr Kariadi Semarang.
Sementara ketersediaan oksigen di RSUP Dr Kariadi Kota Semarang masih mencukupi dan untuk ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) pihak rumah sakit memisahkan antara IGD pasien Covid-19 dan IGD non Covid-19.
#covid19 #rsupdrkariadi #tenagakesehatan