Viral Orang Utan Melintas di Wilayah Proyek Tambang

  • 3 tahun yang lalu
SUKABUMIUPDATE.com - Sebuah video yang menunjukkan seekor orang utan tersesat di wilayah tambang telah menjadi viral. Video itu begitu memilukan karena orang utan itu kebingungan mencari ruang hidupnya yang sudah dibabat oleh proyek tambang.
.
Tayangan itu dibagikan oleh akun Twitter @KawanBaikKomodo pada Senin (24/5/2021). Hingga berita ini dibuat, video itu telah dibagikan ulang hingga 5 ribu kali dan banjir komentar.
.
Dalam keterangannya, video itu disebut bukan tentang orang utan yang tersesat di wilayah tambang. Sebaliknya, orang utan itu disebut kehilangan ruang hidupnya karena dampak proyek tambang membuat yang menggerus habitat mereka.
.
"Sedih! Orang bilang video viral ini adalah 'Orang utan yang tersesat di wilayah tambang'. Tidak. Ini 'Industri tambang yang merambah ruang hidup orang utan'," tulis @KawanBaikKomodo di Twitter seperti dikutip oleh BeritaHits.Id, Senin (24/5/2021).
.
Terlihat, seekor orang utan itu berjalan di pinggir jalan proyek tambang sendiri. Ia nampak waspada saat melihat ada kendaraan yang lewat seolah takut disakiti.
.
Jalanan proyek tambang itu sendiri begitu panjang dan tidak terlihat tanda-tanda pepohonan untuk bersembunyi. Orang utan itu begitu terekspos di tempat yang begitu asing jauh dari habitatnya.
.
Peristiwa itu pun langsung dikaitkan dengan kejadian di Taman Nasional Komodo beberapa waktu lalu. Kala itu, seekor komodo menjadi viral setelah menghadang sebuah truk proyek.
.
Proyek itu sendiri merupakan gagasan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang ingin membangun wisata di TN Komodo. Wisata itu dinamakan Jurassic.
.
"Sama seperti truk proyek wisata Jurassic @jokowi dan perizinan resort yang merangsek masuk ke ruang hidup Komodo di TN Komodo," lanjut @KawanBaikKomodo.
.
Sontak, video itu langsung diserbu berbagai komentar dari warganet. Mereka beramai-ramai mengkritik sejumlah proyek pemerintah yang dinilai merusak habitat binatang di Tanah Air.
.
Sumber: Suara.com
Sumber Video: Twitter KawanBaikKomodo
Video Editor: Budiono