Asrena Kasal Sebut Arus Bawah Laut Bisa Membuat Kapal Jatuh

  • 3 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV Arsena Kasal Laksamana Muda Muhammad Ali mengungkap tantangan yang dihadapi kapal selam saat berada di bawah laut.

Menurutnya, hal yang dapat membuat kapal berada dalam kondisi bahaya adalah faktor arus bawah laut.

"Faktor alam ini juga ada yang dinamakan dengan internal solitary wave. Ini juga berdasarkan beberapa pakar ahli oceanografi, itu ada arus di bawah laut yang cukup kuat, yang bisa menarik secara vertikal. Jadi jatuhnya kapal ke bawah itu lebih cepat dari pada biasanya. Ini yang harus diwaspadai", Asrena Kasal saat memberikan keterangan pers kepada wartawan (27/4).

Ia menambahkan, saat menghadapi kondisi demikian, kapal biasanya menjadi lebih berat karena mendapat tekanan secara vertikal, yang menyebabkan kapal bisa jatuh lebih cepat.

Untuk mengatasi hal tersebut, biasanya, awak akan meningkatkan daya dorong atau dengan cara membuat kapal lebih ringan.

"Kapal ini menjadi lebih berat dari seharusnya, jatuh, tapi kita bisa atasi dengan pendorongan, ataupun dengan menghembuskan tangki tahan tekan, dengan emergency blow istilahnya untuk keadaan darurat", pungkasnya.

"Bisa juga kita menghembuskan semua TPP, tangki pemberat pokok, itu untuk membuat kapal ini menjadi lebih ringan. Cara penangannya seperti itu, dan ini dilatihkan", paparnya.

Asrena Kasal mengaku dirinya pernah mengalami kondisi darurat demikian, namun tidak sampai fatal dan masih bisa dikendalikan.

"Alhamdulillah selama ini tidak pernah sampai fatal", tuturnya.



Editor Video : Agung

Dianjurkan