Lakukan Serangkaian Aksi Penembakan, Nau Waker Masuk DPO
- 3 tahun yang lalu
PAPUA, KOMPAS.TV - Pasca penembakan 2 guru dan pembakaran 3 sekolah, Polda Papua menambah pasukan dari Sugapa menuju Beoga.
Saat ini personel gabungan dari Sugapa Intan Jaya sudah digeser untuk membantu pengamanan di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua.
Pasukan yang dikirim akan mengevakuasi guru, tenaga kesehatan, dan masyarakat pendatang dari Distrik Beoga menuju Sugapa, Intan Jaya.
Setelah masyarakat dievakuasi, tim akan menindak kelompok kriminal bersenjata pimpinan Sebinus Waker.
Sementara itu, Polres Mimika telah mengidentifikasi penembak 2 guru di Distrik Beoga yaitu Nau Waker yang merupakan komandan lapangan KKB pimpinan Sabinus Waker.
Nau Waker masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polres Mimika karena melakukan serangkaian aksi penembakan di wilayah PT Freeport Indonesia dan wilayah perkampungan di Distrik Tembagapura, Mimika, Papua.
Nau Waker disebut sebagai pelaku utama dalam peristiwa penembakan guru Oktovianus Rayo dan Yonatan Renden di Beoga serta pembakaran gedung sekolah dan perumahan guru.
Saat ini personel gabungan dari Sugapa Intan Jaya sudah digeser untuk membantu pengamanan di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua.
Pasukan yang dikirim akan mengevakuasi guru, tenaga kesehatan, dan masyarakat pendatang dari Distrik Beoga menuju Sugapa, Intan Jaya.
Setelah masyarakat dievakuasi, tim akan menindak kelompok kriminal bersenjata pimpinan Sebinus Waker.
Sementara itu, Polres Mimika telah mengidentifikasi penembak 2 guru di Distrik Beoga yaitu Nau Waker yang merupakan komandan lapangan KKB pimpinan Sabinus Waker.
Nau Waker masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polres Mimika karena melakukan serangkaian aksi penembakan di wilayah PT Freeport Indonesia dan wilayah perkampungan di Distrik Tembagapura, Mimika, Papua.
Nau Waker disebut sebagai pelaku utama dalam peristiwa penembakan guru Oktovianus Rayo dan Yonatan Renden di Beoga serta pembakaran gedung sekolah dan perumahan guru.