Wali Kota Makassar Angkat Bicara Soal Bom Bunuh Diri di Depan Gereja Katedral

  • 3 tahun yang lalu
MAKASSAR, KOMPAS.TV - Terjadi ledakan bom yang diduga bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan sekitar pukul 10.35 WITA.

Bom bunuh diri Gereja Katedral Makassar ini terjadi di Jalan Kajaolalido Makassar.

Ada sebanyak 9 warga terdiri dari 5 petugas gereja dan 4 jemaah gereja sedang menjalani perawatan.

Terkait hal ini, Wali Kota Makassar, Danny Pomanto pun angkat bicara usai memantau langsung kondisi Gereja Katedral pasca adanya bom bunuh diri.

Danny menjelaskan jika ledakan terjadi di pintu samping gereja.

Pelaku tak sampai masuk ke pintu utama karena di pintu utama berhasil ditahan petugas keamanan.

Pasalnya jika ledakan ini terjadi di pintu utama justru akan lebih banyak menelan korban.

"Jadi yang pertama adalah kepolisian sudah bekerja di lokasi bersama kapolrestabes dan jajarannya. Saya juga sudah berada di dalam gereja. melihat kondisi masyarakat saya," katanya, Minggu (28/3/2021).

Selain itu, Danny juga mengimbau dengan tegas agar masyarakat tidak memposting gambar-gambar ataupun video yang mengandung unsur kengerian seperti potongan tubuh korban dan semacamnya.

"Masyarakat diharapkan agar tenang, jangan memposting gambar-gambar yang melemahkan kita semua," katanya.

Danny juga akan membahas evaluasi kegiatan keagamaan secara langsung tapi akan menunggu dulu penyelidikan dari pihak berwenang.






Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengutuk keras tragedi ledakan yang diduga bom di depan Gereja Katedral Makassar, yang telah terjadi pada hari ini, Minggu (28/03/2021).

Anwar Abbas Wakil Ketua Umum MUI mengatakan, mengutuk dengan keras tindakan pelaku peledakan dugaan bom di Makassar yang terjadi pagi ini, yang telah membuat ketakutan ditengah-tengah masyarakat.

Anwar Abbas menyebut, tindakan tersebut jelas-jelas tidak bisa ditolerir karena tidal manusiawi.

Ketum MUI itu menegaskan, bahwa tindakan peledakan yang diduga bom itu bertentangan dengan ajaran agama mana pun yang diyakini negeri ini.

MUI meminta pihak aparat untuk menangkap pelaku serta otak intelektual, dan pihak-pihak yang ada dibalik peristiwa ini.

Sebelumnya, terjadi ledakan bom yang diduga bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan sekitar pukul 10.35 WITA.

Bom bunuh diri Gereja Katedral Makassar ini terjadi di Jalan Kajaolalido Makassar.

Ada sebanyak 9 warga terdiri dari 5 petugas gereja dan 4 jemaah gereja sedang menjalani perawatan.


Dianjurkan