Dubes RI untuk Filipina Meninggal Dunia, Kondisinya Sudah Menurun Sejak Dua Bulan Lalu
- 3 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Duta Besar RI untuk Filipina, Sinyo Harry Sarundayang, meninggal dalam usia 76 tahun.
Menurut rencana, jenazah Sinyo Harry Sarundayang akan dimakamkan di Manado, Sulawesi Utara, pada rabu (17/02) pekan depan.
Menurut keluarga, sebelum dibawa ke UGD Rumah Sakit Siloam Semanggi, Jakarta, pada Jumat (12/02) malam, kondisi mantan Gubernur Sulawesi Utara selama dua periode itu, menurun sejak dua bulan lalu.
Kepada keluarga, almarhum mengungkapkan keinginannya untuk dapat segera kembali bekerja ke Manila, Filipina, apabila kondisi kesehatannya sudah membaik.
Sejumlah karangan bunga dari sejumlah pejabat negara dan kerabat mulai berdatangan di sekitar halaman rumah duka, yang berada di kawasan Winangun, Manado, Sulawesi Utara.
Jenazah akan diberangkatkan ke Manado pada Senin (15/02) pagi.
Menurut rencana, Sinyo Hary Sarundajang akan dimakamkan di Kawangkoan, pada Rabu (17/02) pekan depan.
Menurut rencana, jenazah Sinyo Harry Sarundayang akan dimakamkan di Manado, Sulawesi Utara, pada rabu (17/02) pekan depan.
Menurut keluarga, sebelum dibawa ke UGD Rumah Sakit Siloam Semanggi, Jakarta, pada Jumat (12/02) malam, kondisi mantan Gubernur Sulawesi Utara selama dua periode itu, menurun sejak dua bulan lalu.
Kepada keluarga, almarhum mengungkapkan keinginannya untuk dapat segera kembali bekerja ke Manila, Filipina, apabila kondisi kesehatannya sudah membaik.
Sejumlah karangan bunga dari sejumlah pejabat negara dan kerabat mulai berdatangan di sekitar halaman rumah duka, yang berada di kawasan Winangun, Manado, Sulawesi Utara.
Jenazah akan diberangkatkan ke Manado pada Senin (15/02) pagi.
Menurut rencana, Sinyo Hary Sarundajang akan dimakamkan di Kawangkoan, pada Rabu (17/02) pekan depan.