Presiden Jokowi: Bansos Januari Awal Harus Tersalurkan!
- 3 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV Presiden Joko Widodo sampaikan pemerintah akan kembali salurkan bantuan sosial bagi masyarakat penerima manfaat pada tahun 2021.
Jokowi sampaikan Pemerintah sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp 110 triliun untuk melanjutkan program perlindungan sosial dengan rincian sebanyak Rp 45,1 triliun untuk kartu sembako yang akan disalurkan kepada 18,8 juta keluarga penerima manfaat.
Program Keluarga Harapan disiapkan Rp 28,7 triliun untuk 10 juta KPM selama 4 triwulan. Dan bansos tunai akan disiapkan Rp 12 triliun bagi 10 juta KPM selama 4 bulan.
Program kartu prakerja Rp10 triliun, Bantuan langsung tunai dana desa Rp 14,4 triliuna dan diskon listrik selama 6 bulan Rp3,78 triliun.
Presiden Jokowi tegaskan kepada Menko PMK Muhadjir Effendi dan Menteri Sosial Risma untuk segera salurkan di bulan Januari 2021.
"Saya sudah sampaikan ini pada Pak Menko tapi ini ada Bu Mensos, Januari awal harus tersalurkan karena akan memberikan trigger pada pertumbuhan ekonomi," ujar Jokowi.
Presiden juga intruksikan bansos yang sebelumnya diberikan dalam bentuk sembako untuk diganti menjadi dalam bentuk tunai melalui pos atau bank.
Jokowi sampaikan Pemerintah sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp 110 triliun untuk melanjutkan program perlindungan sosial dengan rincian sebanyak Rp 45,1 triliun untuk kartu sembako yang akan disalurkan kepada 18,8 juta keluarga penerima manfaat.
Program Keluarga Harapan disiapkan Rp 28,7 triliun untuk 10 juta KPM selama 4 triwulan. Dan bansos tunai akan disiapkan Rp 12 triliun bagi 10 juta KPM selama 4 bulan.
Program kartu prakerja Rp10 triliun, Bantuan langsung tunai dana desa Rp 14,4 triliuna dan diskon listrik selama 6 bulan Rp3,78 triliun.
Presiden Jokowi tegaskan kepada Menko PMK Muhadjir Effendi dan Menteri Sosial Risma untuk segera salurkan di bulan Januari 2021.
"Saya sudah sampaikan ini pada Pak Menko tapi ini ada Bu Mensos, Januari awal harus tersalurkan karena akan memberikan trigger pada pertumbuhan ekonomi," ujar Jokowi.
Presiden juga intruksikan bansos yang sebelumnya diberikan dalam bentuk sembako untuk diganti menjadi dalam bentuk tunai melalui pos atau bank.