Bansos untuk Warga Jabodetabek Tahun 2021 akan Langsung Diantar ke Rumah
- 3 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengungkapkan bantuan sosial bagi warga Jabodetabek pada tahun 2021 akan berubah.
Menurut Muhadjir, bansos yang sebelumnya disalurkan dalam wujud sembako akan diubah menjadi bantuan langsung tunai (BLT). Bantuan ini berlaku bagi warga yang tinggal di wilayah akarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).
Nantinya, bantuan langsung tunai (BLT) akan diantar oleh petugas PT Pos Indonesia ke rumah para penerima bantuan.
"Jadi tidak perlu datang ke Kantor Pos karena kalau datang nanti dipenuhi kerumunan, maka akan di antar ke alamat masing-masing," kata Muhadjir usai mengikuti rapat bersama Presiden Joko Widodo, di Istana, Selasa (29/12/2020).
Sejalan dengan itu, Menteri Sosial Tri Rismaharini mengungkap bansos tunai 2020 tersebut akan dialokasikan kepada 10 juta penerima termasuk di Jabodetabek. Penerima akan mendapatkan Rp300 ribu per bulan dari Januari hingga April.
"Tidak untuk satu tahun seperti PKH ya," jelas Risma.
Menurut Muhadjir, bansos yang sebelumnya disalurkan dalam wujud sembako akan diubah menjadi bantuan langsung tunai (BLT). Bantuan ini berlaku bagi warga yang tinggal di wilayah akarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).
Nantinya, bantuan langsung tunai (BLT) akan diantar oleh petugas PT Pos Indonesia ke rumah para penerima bantuan.
"Jadi tidak perlu datang ke Kantor Pos karena kalau datang nanti dipenuhi kerumunan, maka akan di antar ke alamat masing-masing," kata Muhadjir usai mengikuti rapat bersama Presiden Joko Widodo, di Istana, Selasa (29/12/2020).
Sejalan dengan itu, Menteri Sosial Tri Rismaharini mengungkap bansos tunai 2020 tersebut akan dialokasikan kepada 10 juta penerima termasuk di Jabodetabek. Penerima akan mendapatkan Rp300 ribu per bulan dari Januari hingga April.
"Tidak untuk satu tahun seperti PKH ya," jelas Risma.