Isu Reshuffle Kian Menguat, Presiden Panggil Para Calon Menteri ke Istana?
- 3 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Hari ini (22/12) Presiden Jokowi dikabarkan akan mengumumkan nama sejumlah Menteri baru di kabinetnya.
Seperti diketahui, saat ini ada dua posisi Menteri yang lowong karena menjadi tersangka kasus korupsi.
Jabatan dua kementerian itu saat ini masih kosong setelah Edhy Prabowo dan Juliari P Batubara dicokok Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Keduanya pun telah ditetapkan sebagai tersangka.
Jabatan Menteri yang bakal diisi nama baru kemungkinan adalah Menteri Sosial dan Menteri Kelautan dan Perikanan.
Saat ini, dua jabatan tersebut diisi oleh Menteri AD Interim.
Namun, beredar kabar pula jika tidak hanya posisi dua Menteri itu yang akan diisi nama baru, sejumlah posisi Menteri lain kabarnya juga akan di reshuffle.
Sejumlah nama sudah beredar di tengah masyarakat mulai dari Sandiaga Uno hingga Tri Rismaharini.
Presiden Jokowi juga disebut-sebut bakal menambah pos untuk wakil menteri. Hal ini untuk memperkuat jajaran kabinet dalam menghadapi wabah yang belum berakhir dan perekonomian yang melandai.
Seperti diketahui, saat ini ada dua posisi Menteri yang lowong karena menjadi tersangka kasus korupsi.
Jabatan dua kementerian itu saat ini masih kosong setelah Edhy Prabowo dan Juliari P Batubara dicokok Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Keduanya pun telah ditetapkan sebagai tersangka.
Jabatan Menteri yang bakal diisi nama baru kemungkinan adalah Menteri Sosial dan Menteri Kelautan dan Perikanan.
Saat ini, dua jabatan tersebut diisi oleh Menteri AD Interim.
Namun, beredar kabar pula jika tidak hanya posisi dua Menteri itu yang akan diisi nama baru, sejumlah posisi Menteri lain kabarnya juga akan di reshuffle.
Sejumlah nama sudah beredar di tengah masyarakat mulai dari Sandiaga Uno hingga Tri Rismaharini.
Presiden Jokowi juga disebut-sebut bakal menambah pos untuk wakil menteri. Hal ini untuk memperkuat jajaran kabinet dalam menghadapi wabah yang belum berakhir dan perekonomian yang melandai.