Eksekusi Lahan Berakhir Ricuh, Polisi Keluarkan Gas Air Mata Untuk Bubarkan Massa
- 4 tahun yang lalu
KENDARI, KOMPAS.TV - Eksekusi lahan di Kelurahan Korumba Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, berakhir ricuh.
Sekelompok orang, melempari Polisi dengan batu.
Suasana mencekam terjadi, saat proses esekusi lahan, di Kelurahan Korumba, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
Bukan hanya melempari polisi dengan batu, sekelompok orang juga melempari eskavator, hingga sopir eskavator terluka di kaki dan tangan, karena terkena pecahan kaca.
Karena keadaan semakin ricuh, polisi terpaksa mengeluarkan tembakan gas air mata, dan semprotan air, dari kendaraan water cannon untuk memukul mundur massa.
Akibat kejadian ini, sejumlah orang diamankan polisi.
Setelah keadaan kondusif, proses eksekusi lahan tetap dilaksanakan.
Sekelompok orang, melempari Polisi dengan batu.
Suasana mencekam terjadi, saat proses esekusi lahan, di Kelurahan Korumba, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
Bukan hanya melempari polisi dengan batu, sekelompok orang juga melempari eskavator, hingga sopir eskavator terluka di kaki dan tangan, karena terkena pecahan kaca.
Karena keadaan semakin ricuh, polisi terpaksa mengeluarkan tembakan gas air mata, dan semprotan air, dari kendaraan water cannon untuk memukul mundur massa.
Akibat kejadian ini, sejumlah orang diamankan polisi.
Setelah keadaan kondusif, proses eksekusi lahan tetap dilaksanakan.