Ridwan Kamil Mengikuti Uji Vaksin Sinovac, 2.211 Relawan Daftar Uji Klinis Vaksin
- 4 tahun yang lalu
BANDUNG, KOMPAS.TV Hari Selasa 25 Agustus ini Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Pangdam Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto dan Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi divaksinasi Covid-19, terkait uji klinis 3 vaksin Covid-19.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dijadwalkan menjadi sukarelawan vaksin Covid-19 pekan depan atau pada 25 Agustus 2020.
"Memang jadwal itu sementara ini disampaikan tanggal 25, tapi ada yang menyampaikan itu masih bisa geser sesuai jadwal," kata Ridwan Kamil
Ridwan Kamil berharap dengan dirinya, Pangdam III Siliwangi, serta Kapolda Jawa Barat, menjadi sukarelawan vaksin Covid-19, dapat menjadi contoh untuk masyarakat dan menghilangkan provokasi yang tidak baik.
Ridwan Kamil juga berharap awal tahun depan masyarakat dapat memperoleh vaksin tahap pertama.
"Saya, Pak Pangdam, dan Pak Kapolda ikut sebagai relawan tidak ada lagi provokasi-provokasi yang seolah-olah rakyat dikorbankan kan begitu ya, karena saya juga ikut. Sehingga saya juga akan jadi testimoni keberhasilan atau kurangnya seperti apa, dan doakan lancar supaya Januari semua masyarakat bisa mendapatkan vaksin yang gelombang pertama," ujar Ridwan Kamil.
Tim uji klinis vaksin Covid-19 menyatakan sekitar 2.000 orang sudah mendaftar menjadi sukrelawan.
Meski melebihi kuota yang dibutuhkan, pendaftaran sukarelawan masih dibuka hingga 31 Agustus 2020.
Hal ini karena dari sukarelawan yang sudah mendaftar, 10 persen diantaranya tidak diterima karena faktor kesehatan.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dijadwalkan menjadi sukarelawan vaksin Covid-19 pekan depan atau pada 25 Agustus 2020.
"Memang jadwal itu sementara ini disampaikan tanggal 25, tapi ada yang menyampaikan itu masih bisa geser sesuai jadwal," kata Ridwan Kamil
Ridwan Kamil berharap dengan dirinya, Pangdam III Siliwangi, serta Kapolda Jawa Barat, menjadi sukarelawan vaksin Covid-19, dapat menjadi contoh untuk masyarakat dan menghilangkan provokasi yang tidak baik.
Ridwan Kamil juga berharap awal tahun depan masyarakat dapat memperoleh vaksin tahap pertama.
"Saya, Pak Pangdam, dan Pak Kapolda ikut sebagai relawan tidak ada lagi provokasi-provokasi yang seolah-olah rakyat dikorbankan kan begitu ya, karena saya juga ikut. Sehingga saya juga akan jadi testimoni keberhasilan atau kurangnya seperti apa, dan doakan lancar supaya Januari semua masyarakat bisa mendapatkan vaksin yang gelombang pertama," ujar Ridwan Kamil.
Tim uji klinis vaksin Covid-19 menyatakan sekitar 2.000 orang sudah mendaftar menjadi sukrelawan.
Meski melebihi kuota yang dibutuhkan, pendaftaran sukarelawan masih dibuka hingga 31 Agustus 2020.
Hal ini karena dari sukarelawan yang sudah mendaftar, 10 persen diantaranya tidak diterima karena faktor kesehatan.