Penjualan Menurun Hingga 50%, Pedagang Hewan Kurban Berpotensi Merugi
- 4 tahun yang lalu
KOMPAS.TV - Sejumlah pedagang hewan kurban di Grobogan, Jawa Tengah, mengeluh sepi pembeli. Pedagang menilai,dibandingkan tahun sebelumnya, penjualan hewan kurban mereka turun 50%.
Perayaan Hari Raya Idul Adha kurang dari sepekan. Namun, para pedagang hewan kurban di Grobogan, mengeluh, masih banyak dagangannya yang belum laku terjual.
Pedagang menilai sepinya pembeli berkaitan dengan terjadinya pandemi corona.
Jika pada tahun lalu, banyak pembeli dari luar kota yang datang, hal itu tak terjadi saat ini.
Sumarmi, salah seorang pedagang hewan kurban mengaku, menyiapkan dua puluh lima ekor kambing, ia hanya bisa menjual dua kambing, meski telah berjualan sejak seminggu lalu.
Membeli hewan kurban dagangannya dari warga sekitar kampungnya. Kini, sumarmi khawatir dagangannya tak habis terjual, hingga perayaan idul adha tiba.
Sumarmi pun berpotensi merugi.
Perayaan Hari Raya Idul Adha kurang dari sepekan. Namun, para pedagang hewan kurban di Grobogan, mengeluh, masih banyak dagangannya yang belum laku terjual.
Pedagang menilai sepinya pembeli berkaitan dengan terjadinya pandemi corona.
Jika pada tahun lalu, banyak pembeli dari luar kota yang datang, hal itu tak terjadi saat ini.
Sumarmi, salah seorang pedagang hewan kurban mengaku, menyiapkan dua puluh lima ekor kambing, ia hanya bisa menjual dua kambing, meski telah berjualan sejak seminggu lalu.
Membeli hewan kurban dagangannya dari warga sekitar kampungnya. Kini, sumarmi khawatir dagangannya tak habis terjual, hingga perayaan idul adha tiba.
Sumarmi pun berpotensi merugi.