Presiden Meksiko Soal Serangan Bersenjata

  • 4 tahun yang lalu
MEKSIKO, KOMPAS.TV - Presiden Meksiko, Andres Lopez Obrador, memberikan keterangan resmi mengenai serangan bersenjata terhadap kepala polisi Kota Meksiko, Jumat (26/06/2020).

Obrador menawarkan dukungannya kepada Walikota Mexico City Claudia Sheinbaum dan mengutuk serangan terhadap seluruh aparat keamanan yang dilakukan di seluruh negeri.

Kepala polisi Mexico City, Omar Garcia Harfuch, dilaporkan dalam kondisi stabil, tetapi tiga orang tewas dalam serangan itu.

Dua dari mereka yang tewas adalah pengawal pribadi Garca, sementara korban ketiga adalah seorang wanita yang kebetulan sedang mengemudikan kendaraan di sekitar lokasi kejadian.

Jaksa Agung Mexico City Ernestina Godoy Ramos melalui cuitannya di media sosial di Twitter mengatakan bahwa ada 12 penangkapan dan pihaknya sedang menyelidiki serangan itu.

Polisi mengatakan bahwa orang-orang bersenjata senapan laras panjang kaliber 50 dan granat, melakukan kontak senjata dengan aparat keamanan. 2 personel polisi terluka dalam kejadian ini.

Serangan terjadi sekitar pukul 06:30 pagi waktu setempat. Peristiwa terjadi di daerah bulevar besar Kota Meksiko Paseo de la Reforma, sebuah area rumah besar yang dikelilingi tembok dan kedutaan besar asing.

Belum diperoleh keterangan resmi tentang motif atau identitas para penyerang, tetapi sejumlah kelompok kejahatan terorganisir diketahui beroperasi di kota.

Dianjurkan