Gratis! Bantu Warga Sekitar, DKM Ini Sediakan ATM Beras
- 4 tahun yang lalu
KOMPAS.TV - Prihatin dengan masih banyaknya warga prasejahtera yang tidak mendapat bantuan jaring pengaman sosial akibat covid-19, sebuah masjid di Purwakarta, menyediakan Bank Perelek atau ATM beras, yang bisa diambil secara gratis.
Program Bank Perelek atau ATM Beras gratis bagi warga prasejahtera ini digulirkan oleh DKM Tajug Gede Cilodong, Purwakarta.
Pihak DKM Tajug Gede menyediakan sebuah mesin menyerupai ATM yang berisi beras.
Secara gratis, warga penerima kartu atm, bisa mengambil beras yang mereka butuhkan, sebanyak 15 liter per bulan.
Menurut Ketua DKM Tajug Gede, Program Bank Perelek atau ATM Beras ini sengaja digulirkan, untuk membantu warga yang terdampak pandemi covid-19.
Dengan sasaran warga yang tidak tersentuh bantuan pemerintah, baik bantuan berupa BLT, PKH maupun jaring pengaman sosial lainnya.
Beras yang dibagikan secara gratis melalui ATM Beras ini, berasal dari hasil panen tanaman padi, yang sebelumnya ditanam di area sekitar Tajug Gede.
Sementara ini, pihak dkm baru bisa membagikan sebanyak 500 kartu atm, bagi warga prasejahtera di sekitar Tajug Gede.
Ke depan, pembuatan kartu atm beras akan terus ditambah, sesuai dengan kebutuhan warga penerima.
Diharapkan, program ini bisa membantu meringankan beban warga terdampak covid-19, terutama yang tidak mendapat bantuan jaring pengaman sosial dari pemerintah.
Program Bank Perelek atau ATM Beras gratis bagi warga prasejahtera ini digulirkan oleh DKM Tajug Gede Cilodong, Purwakarta.
Pihak DKM Tajug Gede menyediakan sebuah mesin menyerupai ATM yang berisi beras.
Secara gratis, warga penerima kartu atm, bisa mengambil beras yang mereka butuhkan, sebanyak 15 liter per bulan.
Menurut Ketua DKM Tajug Gede, Program Bank Perelek atau ATM Beras ini sengaja digulirkan, untuk membantu warga yang terdampak pandemi covid-19.
Dengan sasaran warga yang tidak tersentuh bantuan pemerintah, baik bantuan berupa BLT, PKH maupun jaring pengaman sosial lainnya.
Beras yang dibagikan secara gratis melalui ATM Beras ini, berasal dari hasil panen tanaman padi, yang sebelumnya ditanam di area sekitar Tajug Gede.
Sementara ini, pihak dkm baru bisa membagikan sebanyak 500 kartu atm, bagi warga prasejahtera di sekitar Tajug Gede.
Ke depan, pembuatan kartu atm beras akan terus ditambah, sesuai dengan kebutuhan warga penerima.
Diharapkan, program ini bisa membantu meringankan beban warga terdampak covid-19, terutama yang tidak mendapat bantuan jaring pengaman sosial dari pemerintah.