Tegas! Kendaraan Pemudik Masuk Cimahi Diminta Putar Balik
- 4 tahun yang lalu
CIMAHI, KOMPAS.TV - Petugas Dinas Perhubungan Kota Cimahi menindak tegas warga Jakarta yang tiba di Cimahi, Jawa Barat.
Kendaraan mereka pun diminta kembali ke Jakarta.
Petugas Dishub Kota Cimahi sempat berdebat dengan pemudik asal Jakarta di check point pengawasan PSBB di kawasan Padasuka, Cimahi, Minggu (26/04/2020) sore.
Warga dengan KTP Jakarta itu tak terima tidak diizinkan menemui sanak keluarganya di kota Cimahi.
Setelah diberi penjelasan oleh petugas, rombongan berjumlah 4 orang dari Jakarta itu pun bersedia memutar balik kendaraannya kembali ke arah Jakarta.
\"Tadi kita menemukan, ada satu kendaraan berplat B Jakarta isinya 4 orang, dan itu sudah menyalahi ketentutan maksimal hanya 3 orang untuk kendaraan mini bus. Dan tujuan mereka adalah untuk silaturahmi dengan keluarganya yang ada di Jalan Pesantren,\" kata Rinto Sitanggang, Petugas Dishub Cimahi.
Sementara itu di Sumedang, Jawa Barat, sejumlah kendaraan yang berasal dari luar kota lolos masuk ke daerah Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Minggu (26/04/2020) sore.
Padahal, Kabupaten Sumedang kini tengah memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB.
Dari pantauan Kompas TV di pos cek point perbatasan Sumedang - Majalengka, sejumlah kendaraan dari luar kota seperti Jakarta dan Cirebon, masih banyak yang lolos masuk Kabupaten Sumedang.
Belum maksimalnya penyekatan di perbatasan, diduga membuat kendaraan leluasa masuk ke Kabupaten Sumedang.
Sementara itu, pergerakan kendaraan pemudik yang melaju dari arah ibu kota Jakarta menuju Jawa Tengah masih terpantau ramai melintasi jalur utama pantura Cirebon, Jawa Barat.
Mereka menggunakan kendaraan roda dua, juga roda empat dan memilih tidak menggunakan akses jalan tol.
Kendaraan mereka pun diminta kembali ke Jakarta.
Petugas Dishub Kota Cimahi sempat berdebat dengan pemudik asal Jakarta di check point pengawasan PSBB di kawasan Padasuka, Cimahi, Minggu (26/04/2020) sore.
Warga dengan KTP Jakarta itu tak terima tidak diizinkan menemui sanak keluarganya di kota Cimahi.
Setelah diberi penjelasan oleh petugas, rombongan berjumlah 4 orang dari Jakarta itu pun bersedia memutar balik kendaraannya kembali ke arah Jakarta.
\"Tadi kita menemukan, ada satu kendaraan berplat B Jakarta isinya 4 orang, dan itu sudah menyalahi ketentutan maksimal hanya 3 orang untuk kendaraan mini bus. Dan tujuan mereka adalah untuk silaturahmi dengan keluarganya yang ada di Jalan Pesantren,\" kata Rinto Sitanggang, Petugas Dishub Cimahi.
Sementara itu di Sumedang, Jawa Barat, sejumlah kendaraan yang berasal dari luar kota lolos masuk ke daerah Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Minggu (26/04/2020) sore.
Padahal, Kabupaten Sumedang kini tengah memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB.
Dari pantauan Kompas TV di pos cek point perbatasan Sumedang - Majalengka, sejumlah kendaraan dari luar kota seperti Jakarta dan Cirebon, masih banyak yang lolos masuk Kabupaten Sumedang.
Belum maksimalnya penyekatan di perbatasan, diduga membuat kendaraan leluasa masuk ke Kabupaten Sumedang.
Sementara itu, pergerakan kendaraan pemudik yang melaju dari arah ibu kota Jakarta menuju Jawa Tengah masih terpantau ramai melintasi jalur utama pantura Cirebon, Jawa Barat.
Mereka menggunakan kendaraan roda dua, juga roda empat dan memilih tidak menggunakan akses jalan tol.