Seru!! Gubernur Jatim Bermain Tik-tok, Kampanyekan Cuci Tangan
- 4 tahun yang lalu
SURABAYA, KOMPASTV Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bermain tiktok bersama Pemprov Jawa Timur dan Polda Jawa Timur.
Saat bermain tik-tok, mereka mengkampanyekan gerakan cuci tangan, diiringi dengan musik tik-tok. Hal ini dilakukan untuk mengajak masyarakat hidup sehat.
Tujuannya adalah, agar masyarakat hafal gerakan cuci tangan.
Pasalnya, saat ini penyebaran virus corona sudah berkembang dengan masif.
Khofifah berharap, video tik-tok tersebut dapat diviralkan sehingga bermanfaat bagi masyarakat untuk hidup sehat.
jika tik tok itu bisa teman-teman viralkan, akan menjadi pembelajaran yang sangat bai, tentu tidak hanya bagi masyarakat Jawa Timur, tapi untuk seluruh masyarakat yang mengakses dan mengupload , kata Khofifah saat diwawancara wartawan, (8/3/2020).
Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelar gerakan Jatim sehat pada hari Minggu, (8/3/2020).
Gerakan ini bertujuan untuk mengajak masyarakat hidup sehat seperti biasa, dan tidak takut terhadap ancaman virus corona.
Khofifah menambahkan, saat ini belum ada warga Jawa Timur yang terkena virus corona.
Ia berharap, agar virus corona dapat diatasi dengan baik.
Saat bermain tik-tok, mereka mengkampanyekan gerakan cuci tangan, diiringi dengan musik tik-tok. Hal ini dilakukan untuk mengajak masyarakat hidup sehat.
Tujuannya adalah, agar masyarakat hafal gerakan cuci tangan.
Pasalnya, saat ini penyebaran virus corona sudah berkembang dengan masif.
Khofifah berharap, video tik-tok tersebut dapat diviralkan sehingga bermanfaat bagi masyarakat untuk hidup sehat.
jika tik tok itu bisa teman-teman viralkan, akan menjadi pembelajaran yang sangat bai, tentu tidak hanya bagi masyarakat Jawa Timur, tapi untuk seluruh masyarakat yang mengakses dan mengupload , kata Khofifah saat diwawancara wartawan, (8/3/2020).
Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelar gerakan Jatim sehat pada hari Minggu, (8/3/2020).
Gerakan ini bertujuan untuk mengajak masyarakat hidup sehat seperti biasa, dan tidak takut terhadap ancaman virus corona.
Khofifah menambahkan, saat ini belum ada warga Jawa Timur yang terkena virus corona.
Ia berharap, agar virus corona dapat diatasi dengan baik.