Editorial MI: Tolak Politik Baper

  • 5 tahun yang lalu
Sudah lebih dari dua dekade Republik ini menjadikan demokrasi sebagai jalan menuju kemajuan. Sayangnya, politik yang mengedepankan prasangka dan melibatkan perasaan masih saja menyandera para elite, padahal negeri ini butuh politik persatuan di tengah banyaknya perbedaan. Pemilu sudah selesai, pemerintahan yang baru sudah mulai bekerja. Jangan ada lagi rivalitas di antara anak bangsa karena persaingan. Bukan negara yang sakit karena elite-elitenya mengidap heterofobia, yakni hobi berprasangka dan gemar curiga terhadap segala sesuatu yang berbeda. Karena itu, tolak politik baper.
Editorial MI: Tolak Politik Baper