Demi Pendidikan Layak, Babinsa jadi Guru di Pedalaman
- 5 tahun yang lalu
Dua tahun sudah, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Joni, mengabdikan dirinya sebagai guru sukarela di sebuah dusun terpencil di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan. Bagi Kopral II Joni, meski kegiatan belajar berlangsung di sekolah yang berlantai tanah, anak-anak tetap berhak mendapatkan pendidikan yang layak.
Tidak mudah mengendalikan laju sepeda motor di jalan yang belum beraspal di Dusun Safaere, Desa Puncak, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan.
Kondisi jalan tidak akan pernah menyurutkan semangat Kopral II Joni, seorang Babinsa Koramil 1424-05 Sinjai Selatan. Dua tahun sudah Kopral Dua Joni harus melewati jalan menanjak dan menurun, menuju sebuah SD 45 Lempangan, yang berlokasi di Kampung Boja, yang berjarak 45 kilometer dari ibukota Kabupaten Sinjai, Balangnipa.
Tidak mudah mengendalikan laju sepeda motor di jalan yang belum beraspal di Dusun Safaere, Desa Puncak, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan.
Kondisi jalan tidak akan pernah menyurutkan semangat Kopral II Joni, seorang Babinsa Koramil 1424-05 Sinjai Selatan. Dua tahun sudah Kopral Dua Joni harus melewati jalan menanjak dan menurun, menuju sebuah SD 45 Lempangan, yang berlokasi di Kampung Boja, yang berjarak 45 kilometer dari ibukota Kabupaten Sinjai, Balangnipa.