Film SuckSeed, Film Karya Sutradara Thailand bernama Chayanop Boonprakob yang Rilis pada 17 Maret 20
- 5 tahun yang lalu
TRIBUN-VIDEO.COM - Film ini sempat bertengger di tingkat teratas di lima bioskop Indonesia selama 7 hari berturut-turut.
Sedangkan di negara asalnya, film SuckSeed sempat menduduki puncak box office selama 2 minggu sejak rilisnya pada 17 Maret 2011.
Animo penonton Indoensia akan film SuckSeed ini bahkan melebihi di negara asalnya.
Hal ini terbukti lewat penjualan SuckSeed versi DVD laris manis di pasaran Indonesia.
‘SuckSeed’ merupakan film debut pertama Chayanop Boonprakob menjadi sutradara film layar lebar.
Sebelumnya Chayanop memproduksi sebuah film pendek dengan judul ‘Suck3/2Seed’, kemudian film tersebut dikembangkan menjadi film layar lebar dengan judul SuckSeed.
Film ini bercerita seputar masa-masa SMA yang penuh kecerian, persahabatan, cinta dan juga patah hati, “SuckSeed” akan mengisahkan trio anak-anak “tidak populer” terdiri dari Ped (Jirayu La-ongmanee), Koong (Patchara Jirathiwat) dan Ex (Thawat Pornrattanaprasert), yang memutuskan membentuk sebuah band rock bernama Koong and Friends.
Seorang siswa perempuan bernama Ern (Natasha Nauljam), yang pada akhirnya juga tergabung dalam Koong and Friends dengan posisi sebagai gitaris diperebutkan oleh Koong dan Ped.
Dalam adegan penampilan band Koong and Friends, Natasha Nauljam benar-benar bermain gitar sungguhan.
Ia cukup mahir bermain gitar, karena diajarkan oleh ayahnya, Lam Morrison yang merupakan seorang gitaris band musik havy metal Thailand dan dijuluki sebagai “Guitar King”.
Ped (Jirayu Laongmanee) adalah seseorang anak SD yang pemalu dan tidak dapat bernyanyi ia jatuh cinta kepada teman sekelasnya bernama Ern ( Nattasha Nauljam).
Ern lah yang memperkenalkan musik kepada Ped. Demi cintanya kepada Ern, Ped berusaha membuat rekaman lagu.
Ia meminta Koong (Pachara Chirathivat ) untuk mengajarinya bermain gitar tetapi sebelum ia memberikan rekaman lagu itu kepada Ern, Ern sudah pindah ke Bangkok.
Beberapa tahun pun berlalu, sekarang mereka sudah SMP dan Ern pun kembali, dan pada saat bersamaan Koong mengajaknya untuk membuat band bersama, tujuannya sih untuk memikat hati para wanita.
Personil band mereka sebagi berikut : Koong sebagai vokalis sekaligus gitaris, Ped sebagai bassis dan mereka menunjuk Ex (Thawat Pornrattanaprasert) sebagai drummer.
Tetapi sayangnya, band mereka menjadi bahan olok-olokan temannya, tapi untunglah mereka tidak pantang menyerah dan tetap berlatih.
Karena ingin membuktikan bahwa band mereka tidak kalah dari band sekolah mereka yang bernama ‘ The Arena’, Koong memutuskan untuk mengikuti ‘Hotwave Music Award’ yang merupakan perlombaan antar band remaja yang tentunya hebat-hebat untunglah Ern bergabung kedalam band mereka sehingga mereka pun menjadi percaya diri untuk menang.
Tetapi ada suatu masalah, karena mereka terus bersama, Koong memiliki rasa suka terhadap Ern, padahal Ped juga suka terhadap Ern, tetapi Ped malu untuk mengungkapkan perasaannya.
Konflik ini menjadi semakin besar dan berdampak pada band Koong and Friends yang telah mereka bentuk.
Sedangkan di negara asalnya, film SuckSeed sempat menduduki puncak box office selama 2 minggu sejak rilisnya pada 17 Maret 2011.
Animo penonton Indoensia akan film SuckSeed ini bahkan melebihi di negara asalnya.
Hal ini terbukti lewat penjualan SuckSeed versi DVD laris manis di pasaran Indonesia.
‘SuckSeed’ merupakan film debut pertama Chayanop Boonprakob menjadi sutradara film layar lebar.
Sebelumnya Chayanop memproduksi sebuah film pendek dengan judul ‘Suck3/2Seed’, kemudian film tersebut dikembangkan menjadi film layar lebar dengan judul SuckSeed.
Film ini bercerita seputar masa-masa SMA yang penuh kecerian, persahabatan, cinta dan juga patah hati, “SuckSeed” akan mengisahkan trio anak-anak “tidak populer” terdiri dari Ped (Jirayu La-ongmanee), Koong (Patchara Jirathiwat) dan Ex (Thawat Pornrattanaprasert), yang memutuskan membentuk sebuah band rock bernama Koong and Friends.
Seorang siswa perempuan bernama Ern (Natasha Nauljam), yang pada akhirnya juga tergabung dalam Koong and Friends dengan posisi sebagai gitaris diperebutkan oleh Koong dan Ped.
Dalam adegan penampilan band Koong and Friends, Natasha Nauljam benar-benar bermain gitar sungguhan.
Ia cukup mahir bermain gitar, karena diajarkan oleh ayahnya, Lam Morrison yang merupakan seorang gitaris band musik havy metal Thailand dan dijuluki sebagai “Guitar King”.
Ped (Jirayu Laongmanee) adalah seseorang anak SD yang pemalu dan tidak dapat bernyanyi ia jatuh cinta kepada teman sekelasnya bernama Ern ( Nattasha Nauljam).
Ern lah yang memperkenalkan musik kepada Ped. Demi cintanya kepada Ern, Ped berusaha membuat rekaman lagu.
Ia meminta Koong (Pachara Chirathivat ) untuk mengajarinya bermain gitar tetapi sebelum ia memberikan rekaman lagu itu kepada Ern, Ern sudah pindah ke Bangkok.
Beberapa tahun pun berlalu, sekarang mereka sudah SMP dan Ern pun kembali, dan pada saat bersamaan Koong mengajaknya untuk membuat band bersama, tujuannya sih untuk memikat hati para wanita.
Personil band mereka sebagi berikut : Koong sebagai vokalis sekaligus gitaris, Ped sebagai bassis dan mereka menunjuk Ex (Thawat Pornrattanaprasert) sebagai drummer.
Tetapi sayangnya, band mereka menjadi bahan olok-olokan temannya, tapi untunglah mereka tidak pantang menyerah dan tetap berlatih.
Karena ingin membuktikan bahwa band mereka tidak kalah dari band sekolah mereka yang bernama ‘ The Arena’, Koong memutuskan untuk mengikuti ‘Hotwave Music Award’ yang merupakan perlombaan antar band remaja yang tentunya hebat-hebat untunglah Ern bergabung kedalam band mereka sehingga mereka pun menjadi percaya diri untuk menang.
Tetapi ada suatu masalah, karena mereka terus bersama, Koong memiliki rasa suka terhadap Ern, padahal Ped juga suka terhadap Ern, tetapi Ped malu untuk mengungkapkan perasaannya.
Konflik ini menjadi semakin besar dan berdampak pada band Koong and Friends yang telah mereka bentuk.