Profil Kurt Cobain - Penyanyi dan Vokalis Grup Band Nirvana

  • 5 tahun yang lalu
TRIBUN-VIDEO.COM - Kurt Donald Cobain atau akrab dengan sebutan Kurt Cobain adalah musisi, penyanyi dan penulis lagu asal Amerika Serikat.

Kurt Cobain adalah mantan vokalis dan gitaris band alternative rock (grunge) legendaris, Nirvana.

Kurt Cobain lahir di Aberdeen, Washington, Amerika Serikat pada 20 Februari 1967.

Donald Cobain dan Wendy Elizabeth adalah orangtua dari Kurt Cobain.

Kurt Cobain memiliki beberapa saudara diantaranya Chad (laki-laki) dan dua saudara perempuan yakni Kimberly dan Brianne.

Aktris Courtney Love adalah istri Kurt Cobain dan pasangan ini memiliki seorang anak perempuan bernama Frances Bean Cobain.

Pergumulan Kurt Cobain dengan musik sudah terjadi sejak ia kanak-kanak.

Terlebih, pendahulu Cobain dari garis ibunya ada yang berprofesi sebagai musisi band dan penyanyi jazz.

Kurt Cobain memiliki banyak garis keturunan memiliki darah Irlandia, Belanda, Inggris, Jerman, Perancis dan Skotlandia dari kakek-nenek buyutnya.

Kurt Cobain adalah tipe anak yang introvert, dan emosional.

Ditambah lagi kedua orangtuanya bercerai ketika usia Kurt Cobain masih 7 tahun.

Sejak kecil hingga jelang remaja Kurt Cobain menjalani hidup tak nyaman di lingkungan sekolah dan sering mengalami depresi.

Musik merupakan salah satu bakat sekaligus pelarian masalah hidup bagi Kurt Cobain.

Selain itu, Kurt Cobain juga mahir dalam menggambar.

Kehidupan masa kecil Kurt Cobain penuh dengan pemberontakan.

Dia pernah drop out dari Aberdeen High School karena terancam tak lulus, pergi dari rumah dan hidup jauh dari sang ibu.

Setelah hidup dari hasil bekerja sendiri dan jauh dari orang tua, Kurt Cobain memulai berkelana menikmati skena musik rock dan bermain dari satu tempat ke tempat lain di Amerika Serikat.

Perkenalannya dengan beberapa wanita membawanya pada sosok Tobi Vail, seorang punkzinester dan pegiat punk feminis pada 1986.

Mereka sering berdiskusi soal isu sosial, politik, membahas anarkisme bersama.

Persentuhan itu kelak menginspirasi Kurt Cobain dalam membuat judul, lirik dan tema lagu-lagu dari band Nirvana.

Awal Karier

Sebelum membentuk Nirvana, Kurt Cobain beberapa kali membuat proyek musik pada masa sekolah.

Kurt Cobain sangat dekat dengan skena dan kultur punk yang kala itu marak bagi muda-mudi Amerika Serikat.

Dia pernah membentuk band bernama Fecal Matter dan tampil menyanyikan lagu-lagu cover dari beberapa band ternama seperti The Ramones, Led Zeppelin dan gitaris Jimi Hendrix.

Meledak bersama Nirvana

Pada 1987 Kurt Cobain membentuk band bernama Nirvana dengan Krist Novoselic, yang juga seorang pecinta musik punk.

Nama Nirvana sendiri merupakan keinginan Kurt Cobain untuk memiliki nama band yang cantic dari segi arti dan tak sekedar garang seperti band punk pada umumnya.

Awal mula, Nirvana diisi oleh Kurt Cobain (vokal dan gitar) serta Krist Novoselic (bas) saja.

Posisis drum sempat diisi bergantian hingg akhirnya pada 1990, Dave Grohl secara permanen mengisi pos tersebut.

Sebelumnya, Nirvana sudah meluncurkan album pertama Bleach pada 1989.

Namun, sensasi Nirvana meledak saat album kedua mereka yakni Nevermind rilis pada 1991.

Popularitas Nirvana terangkat dan sekaligus mengangkat harkat dan wibawa musik dari sekitaran Seattle, Washington kala itu.

Skena grunge yang dibawa Nirvana juga ikut mengerek gaya music tersebut.

Perpaduan punk dan heavy metal, penulisan lirik yang penuh amarah, kebosanan pada norma baku, berontak, alienasi sosial dan kehendak bebas adalah sedikit gambaran dari music grunge.

Lewat salah satu single legendaris mereka, Smells Like Teen Spirit, Nirvana melejit dan tentunya Kurt Cobain pun menjadi sorotan utama karena dianggap mampu mewakili perasaan “generasi x” terhadap situasi yang terjadi kala itu.

Skena musik grunge yang mengakar pada music underground berhasil mengudara dalam pangsa mainstream.

Lebih dari 80 juta album dari Nirvana laku diseluruh dunia.

Atas impak yang dihasilkan, Nirvana pun sukses membuat music rock dan segmentasinya merajai televisi dan radio di Amerika Serikat hingga pertengahan 1990-an.