Konflik Kashmir: Trump Mau Jadi Mediator?
- 5 tahun yang lalu
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump menawarkan diri untuk menjadi mediator dalam menyelesaikan konflik antara India dan Pakistan di tanah sengketa Kashmir. Trump menyampaikan tawaran ini sehari setelah ia berbincang melalui telepon dengan Perdana Menteri India, Narendra Modi, dan Perdana Menteri Pakistan, Imran Khan.
"Kashmir adalah tempat yang sangat rumit. Ada Hindu, ada Muslim, dan saya rasa mereka tidak rukun. Saya akan melakukan yang terbaik untuk menengahi," ujar Trump dilansir AFP, Selasa (20/8).
Trump mendesak India dan Pakistan untuk meredakan ketegangan di Kashmir. Ketegangan antara India dan Pakistan kembali meningkat setelah Modi mencabut status otonomi daerah Kashmir. Pakistan mengecam pencabutan status otonomi Kashmir tersebut. Islamabad pun akan membawa sengketa Kashmir ke Mahkamah Internasional.
AFP: Mandel Ngan, Jim Watson, Arif Ali, Asif Hassan, Sajjad Qayyum
Konflik Kashmir: Trump Mau Jadi Mediator?
"Kashmir adalah tempat yang sangat rumit. Ada Hindu, ada Muslim, dan saya rasa mereka tidak rukun. Saya akan melakukan yang terbaik untuk menengahi," ujar Trump dilansir AFP, Selasa (20/8).
Trump mendesak India dan Pakistan untuk meredakan ketegangan di Kashmir. Ketegangan antara India dan Pakistan kembali meningkat setelah Modi mencabut status otonomi daerah Kashmir. Pakistan mengecam pencabutan status otonomi Kashmir tersebut. Islamabad pun akan membawa sengketa Kashmir ke Mahkamah Internasional.
AFP: Mandel Ngan, Jim Watson, Arif Ali, Asif Hassan, Sajjad Qayyum
Konflik Kashmir: Trump Mau Jadi Mediator?