#1MENIT | Kritik Sosial Lewat Rerajahan
  • 5 tahun yang lalu
Buat orang bali, rerajahan dianggap sakral bahkan tabu. TApi itu gak berlaku buat Kuncir Satya Viku. Seniman ini jadikan rerajahan sebagai inspirasi karyanya. Dia melihat keindahan dalam rerajahan Bali. Gabungkan rerajahan dengan seni kontemporer buat jadi seni baru. Gak cuma itu, Kuncir juga jadikan seninya sebagai media perlawanan terhadap modernitas yang gerus tradisi Bali. Juga sebagai sindiran terhadap kesenian Bali yang dia anggap suah melenceng. Menurutnya, kesenian Bali sekarang ini hanya mementingkan festival tanpa peduli pada sesama.