Gus Yusuf Chdhori: "Ust. Abdul Somad Dimanfaatkan Untuk Membenturkan NU"
- 6 tahun yang lalu
Gus Yusuf dalam salah satu ceramahnya bercerita bahwa dirinya pernah ditanya soal Abdul Somad.
Abdul Somad Belakangan ini viral dibicarakan di media sosial, khususnya tentang video Abdul Somad yang memberikan dukungan terhadap HTI, bahkan dia berceramah di acara Muktamar HTI di Riau.
“HTI itu sangat berbahaya,” jelas Gus Yusuf. “Sekarang (kadernya) 8 juta masih ngerayap, kalau sudah 20 juta ngadhek (berdiri). Di Negara-negara Islam pun HTI sudah dilarang , di Malaysia dilarang, di Brunei, Saudi, Mesir, lha kok di Indonesia masih merayap“, imbuhnya.
Kemudian Gus Yusuf menambahkan bahwa isu dan berita tentang Abdul Somad hanyalah digoreng (oleh bani micin), “Itu digoreng, kemarin saja gak bisa ceramah di Hongkong, yaa kalau tidak bisa ceramah dicari masalahnya apa. Tiba-tiba bilang ini pemerintah tidak bisa melindungi ulamanya sampai Sultan Hassanal Bolkiyah yang akan melindunginya, weh..kok sampai Brunei segala,“ ujar Gus Yusuf.
“Bahkan sampai mengatakan bahwa Kyai Said Aqil Siradj ini yang hasut, provokasi pemerintah Hongkong supaya menolak Abdul Somad. Ini apa hubungannya kok sampai ke Kiai Said Aqil, ini perlu saya sampaikan bahwa ini fitnah“, tegasnya.
Gus Yusuf mengatakan bahwa ini hanya dimanfaatin oleh mereka yang ingin membenturkan dan memecah belah NU. “Ujung-ujungnya ustad itu layak menjadi Ketum PBNU, lha enak sekali,“ sambungnya.
“Kalau alim allamah saya akui, tapi mohon maaf dia masih muda sama seperti sama masih seneng ditepukin orang banyak. Kalau pidato dikasih tepuk tangan, jas jadi sesak. Itu tingkatan saya“, kata Gus Yusuf.
Gus Yusuf katakan bahwa dirinya dan Abdul Somad masih muda, usia muda akan gampang diombang-ambingkan kesana-sini. Karena itu dia tegaskan sudah saatnya kita kembali mengikuti kyai (ulama) yang sesungguhnya. Siapakah kyai yang sesungguhnya? Mereka adalah yang mengajari kita baca alif, ba, ta yang telaten dan sabar mengajar al-Quran di langgar (musholla) dan masjid, yang bimbing kita tata cara berwudhlu, fashlun fi arkani sholah itulah kyia-kyia kita“.
Simak videonya diatas.
Abdul Somad Belakangan ini viral dibicarakan di media sosial, khususnya tentang video Abdul Somad yang memberikan dukungan terhadap HTI, bahkan dia berceramah di acara Muktamar HTI di Riau.
“HTI itu sangat berbahaya,” jelas Gus Yusuf. “Sekarang (kadernya) 8 juta masih ngerayap, kalau sudah 20 juta ngadhek (berdiri). Di Negara-negara Islam pun HTI sudah dilarang , di Malaysia dilarang, di Brunei, Saudi, Mesir, lha kok di Indonesia masih merayap“, imbuhnya.
Kemudian Gus Yusuf menambahkan bahwa isu dan berita tentang Abdul Somad hanyalah digoreng (oleh bani micin), “Itu digoreng, kemarin saja gak bisa ceramah di Hongkong, yaa kalau tidak bisa ceramah dicari masalahnya apa. Tiba-tiba bilang ini pemerintah tidak bisa melindungi ulamanya sampai Sultan Hassanal Bolkiyah yang akan melindunginya, weh..kok sampai Brunei segala,“ ujar Gus Yusuf.
“Bahkan sampai mengatakan bahwa Kyai Said Aqil Siradj ini yang hasut, provokasi pemerintah Hongkong supaya menolak Abdul Somad. Ini apa hubungannya kok sampai ke Kiai Said Aqil, ini perlu saya sampaikan bahwa ini fitnah“, tegasnya.
Gus Yusuf mengatakan bahwa ini hanya dimanfaatin oleh mereka yang ingin membenturkan dan memecah belah NU. “Ujung-ujungnya ustad itu layak menjadi Ketum PBNU, lha enak sekali,“ sambungnya.
“Kalau alim allamah saya akui, tapi mohon maaf dia masih muda sama seperti sama masih seneng ditepukin orang banyak. Kalau pidato dikasih tepuk tangan, jas jadi sesak. Itu tingkatan saya“, kata Gus Yusuf.
Gus Yusuf katakan bahwa dirinya dan Abdul Somad masih muda, usia muda akan gampang diombang-ambingkan kesana-sini. Karena itu dia tegaskan sudah saatnya kita kembali mengikuti kyai (ulama) yang sesungguhnya. Siapakah kyai yang sesungguhnya? Mereka adalah yang mengajari kita baca alif, ba, ta yang telaten dan sabar mengajar al-Quran di langgar (musholla) dan masjid, yang bimbing kita tata cara berwudhlu, fashlun fi arkani sholah itulah kyia-kyia kita“.
Simak videonya diatas.