Kumbang pembunuh pohon menyebar ke Utara karena perubahan iklim - TomoNews
- 7 years ago
PERUBAHAN IKLIM MENDORONG KUMBANG PEMBUNUH POHON KE ARAH UTARA
Kumbang pembunuh pohon akan menyerang Amerika Utara dan Kanada.
Penelitian baru menunjukkan pemanasan iklim telah memperluas habitat kumbang pembunuh pohon hingga ke area Amerika Utara, yang berarti Selatan Kanada bisa rusak oleh hama ini dalam dekade mendatang.
Kumbang pinus Selatan, salah satu serangga pembunuh pohon yang paling agresif di dunia, biasanya hanya tinggal di Amerika Tengah dan Amerika Serikat Tenggara.
Ribuan kumbang dewasa dapat membunuh pohon hanya dalam dua bulan dengan membuat terowongan berbentuk S di bawah kulit pohon.
Diperkirakan bahwa kumbang secara bertahap menyebar ke Utara di sepanjang pesisir Atlantik hingga ke Nova Scotia Kanada.
Pada 2080, hama dapat menyerang area yang sepanjang lebih dari 270.000 mil persegi di Amerika dan Kanada, kira-kira seukuran Afghanistan.
Menurut Dinas Kehutanan Amerika, serangan kumbang pinus mengakibatkan kerugian sebesar sekitar $100 juta dolar dari tahun 1990 hingga 2004 di Amerika Serikat Tenggara.
Kumbang pembunuh pohon akan menyerang Amerika Utara dan Kanada.
Penelitian baru menunjukkan pemanasan iklim telah memperluas habitat kumbang pembunuh pohon hingga ke area Amerika Utara, yang berarti Selatan Kanada bisa rusak oleh hama ini dalam dekade mendatang.
Kumbang pinus Selatan, salah satu serangga pembunuh pohon yang paling agresif di dunia, biasanya hanya tinggal di Amerika Tengah dan Amerika Serikat Tenggara.
Ribuan kumbang dewasa dapat membunuh pohon hanya dalam dua bulan dengan membuat terowongan berbentuk S di bawah kulit pohon.
Diperkirakan bahwa kumbang secara bertahap menyebar ke Utara di sepanjang pesisir Atlantik hingga ke Nova Scotia Kanada.
Pada 2080, hama dapat menyerang area yang sepanjang lebih dari 270.000 mil persegi di Amerika dan Kanada, kira-kira seukuran Afghanistan.
Menurut Dinas Kehutanan Amerika, serangan kumbang pinus mengakibatkan kerugian sebesar sekitar $100 juta dolar dari tahun 1990 hingga 2004 di Amerika Serikat Tenggara.