Cheetah menyerang wisatawan selama 2 hari berturut-turut - Tomonews
- 7 years ago
CHEETAH MENYERANG WISATAWAN SELAMA 2 HARI BERTURUT-TURUT
Cheetah di Afrika Selatan telah membuat para wisatawan waswas, setelah cuplikan video yang dirilis bulan ini menangkap serangan cheetah terhadap siswa, yang tersebar hanya sehari sebelum kucing besar melukai remaja Selandia Baru.
Saat berlibur bulan lalu, keluarga Driver dari Selandia Baru mengunjungi Emdoneni safari park lodge untuk melihat beberapa Cheetah. Mereka diberitahu bahwa tergantung pada suasana hati binatang, mereka bahkan dapat menyentuh kucing besar ini.
Sayangnya satu Cheetah, Dew, sedang tidak ingin dibelai, dan malah mendorong Isaac Driver berusia 14 tahun ke tanah dan mulai menyerangnya.
Ayah Isaac berhasil melepas anaknya dari Dew, dan untungnya, anak laki-laki hanya menderita luka kecil.
Keluarga tidak diberitahu sebelumnya bahwa Dew sebenarnya pernah menyerang seseorang sehari sebelumnya.
Jika saja mereka telah melihat rekaman cheetah ini yang terlalu dekat dengan siswa pertukaran Peggy Lio dari Macau, mereka mungkin akan menjaga jarak mereka.
Lio berhasil lolos tanpa cedera, tetapi Anda tidak bisa melewati serangan cheetah tanpa beberapa trauma psikologis.
Dewan Pariwisata Afrika Selatan memiliki kebijakan untuk tidak mengelus hewan liar, tapi entah bagaimana masih legal di negara.
Namun karena beberapa insiden ini, interaksi dengan cheetah telah dilarang untuk saat ini.
Cheetah di Afrika Selatan telah membuat para wisatawan waswas, setelah cuplikan video yang dirilis bulan ini menangkap serangan cheetah terhadap siswa, yang tersebar hanya sehari sebelum kucing besar melukai remaja Selandia Baru.
Saat berlibur bulan lalu, keluarga Driver dari Selandia Baru mengunjungi Emdoneni safari park lodge untuk melihat beberapa Cheetah. Mereka diberitahu bahwa tergantung pada suasana hati binatang, mereka bahkan dapat menyentuh kucing besar ini.
Sayangnya satu Cheetah, Dew, sedang tidak ingin dibelai, dan malah mendorong Isaac Driver berusia 14 tahun ke tanah dan mulai menyerangnya.
Ayah Isaac berhasil melepas anaknya dari Dew, dan untungnya, anak laki-laki hanya menderita luka kecil.
Keluarga tidak diberitahu sebelumnya bahwa Dew sebenarnya pernah menyerang seseorang sehari sebelumnya.
Jika saja mereka telah melihat rekaman cheetah ini yang terlalu dekat dengan siswa pertukaran Peggy Lio dari Macau, mereka mungkin akan menjaga jarak mereka.
Lio berhasil lolos tanpa cedera, tetapi Anda tidak bisa melewati serangan cheetah tanpa beberapa trauma psikologis.
Dewan Pariwisata Afrika Selatan memiliki kebijakan untuk tidak mengelus hewan liar, tapi entah bagaimana masih legal di negara.
Namun karena beberapa insiden ini, interaksi dengan cheetah telah dilarang untuk saat ini.