Facebook akan mensensor berita anda - Tomonews
- 7 years ago
Download Aplikasi terfavorit kami di link berikut ini, sekarang juga! https://goo.gl/1pHjTA
FACEBOOK AKAN MEN-SENSOR BERITA ANDA
Jaringan sosial terbesar di dunia minggu ini memutuskan untuk menyeberang ke bisnis berita dengan mengumumkan rencana untuk memberi label dan mensensor kisah-kisah palsu.
Mereka menguji fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk melapor dan menandai berita yang mereka pikir palsu. Setelah ditandai, cerita akan dihapus dari newsfeed pengguna.
Juga, berita yang diperkirakan palsu akan dicap sebagai "sedang diperdebatkan oleh pihak ketiga pengecek fakta" di newsfeed Anda.
Masalahnya adalah, tidak ada yang benar-benar peduli tentang hal ini sampai Trump terpilih, dan dalam hal ini, "pihak ketiga pengecek fakta", adalah organisasi berita berhaluan kiri seperti Snopes dan ABC.
Juga, jika Anda membaca artikel tetapi tidak ada yang men-share, Facebook akan memasukkan informasi ke dalam peringkat berita, menandainya sebagai berita yang mungkin menyesatkan hanya karena tidak di-share.
Itu sangat bodoh, karena terlepas dari apakah berita itu menarik, menghibur dan secara fakta benar atau tidak, tidak semua orang berbagi segala sesuatu yang mereka baca secara online!
Jadi mudah untuk melihat mengapa langkah baru ini dapat menjadi bentuk sensor, atau neraka.
Tapi jika ada satu kesalahan saja, seluruh hal ini bisa jadi didiskreditkan dan menjadi sampah. Plus, orang percaya apa yang ingin mereka percayai sejak zaman dahulu, Zuck dan Departemen kebenarannya tidak akan dapat mengubah itu.
FACEBOOK AKAN MEN-SENSOR BERITA ANDA
Jaringan sosial terbesar di dunia minggu ini memutuskan untuk menyeberang ke bisnis berita dengan mengumumkan rencana untuk memberi label dan mensensor kisah-kisah palsu.
Mereka menguji fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk melapor dan menandai berita yang mereka pikir palsu. Setelah ditandai, cerita akan dihapus dari newsfeed pengguna.
Juga, berita yang diperkirakan palsu akan dicap sebagai "sedang diperdebatkan oleh pihak ketiga pengecek fakta" di newsfeed Anda.
Masalahnya adalah, tidak ada yang benar-benar peduli tentang hal ini sampai Trump terpilih, dan dalam hal ini, "pihak ketiga pengecek fakta", adalah organisasi berita berhaluan kiri seperti Snopes dan ABC.
Juga, jika Anda membaca artikel tetapi tidak ada yang men-share, Facebook akan memasukkan informasi ke dalam peringkat berita, menandainya sebagai berita yang mungkin menyesatkan hanya karena tidak di-share.
Itu sangat bodoh, karena terlepas dari apakah berita itu menarik, menghibur dan secara fakta benar atau tidak, tidak semua orang berbagi segala sesuatu yang mereka baca secara online!
Jadi mudah untuk melihat mengapa langkah baru ini dapat menjadi bentuk sensor, atau neraka.
Tapi jika ada satu kesalahan saja, seluruh hal ini bisa jadi didiskreditkan dan menjadi sampah. Plus, orang percaya apa yang ingin mereka percayai sejak zaman dahulu, Zuck dan Departemen kebenarannya tidak akan dapat mengubah itu.